Suara.com - Tekanan darah tinggi, juga disebut hipertensi, adalah suatu kondisi di mana kekuatan darah terhadap dinding arteri terlalu tinggi. Sangat penting untuk memantau tekanan darah tinggi karena memberi tekanan pada organ Anda dan meningkatkan risiko serangan jantung, stroke, dan penyakit ginjal.
Salah satu hal paling berbahaya tentang hipertensi adalah Anda mungkin tidak menyadari bahwa Anda mengidapnya. Ini karena hampir tidak memiliki gejala apa pun, hingga kondisinya menjadi terlalu parah. Cara terbaik untuk mengidentifikasi tekanan darah tinggi adalah dengan memantaunya secara teratur. Anda juga bisa mengeceknya di rumah.
Jika tekanan darah Anda terlalu tinggi, mungkin ada gejala tertentu yang harus diwaspadai dan diperiksakan ke dokter. Salah satunya jika ini bisa dideteksi dari mata.
Bintik-bintik merah di depan mata bisa menjadi tanda tekanan darah tinggi. Ini bisa disebabkan oleh pembuluh darah yang pecah. Yang terbaik adalah memeriksakan mata Anda terutama jika mata tetap merah untuk beberapa waktu.
Tekanan darah tinggi juga dapat menyebabkan komplikasi dengan penglihatan. Ini dapat menyebabkan kondisi yang disebut retinopati hipertensi, di mana dinding pembuluh darah menebal dan membatasi aliran darah. Retina juga bisa menjadi bengkak dan pembuluh darah bisa bocor.
Terlepas dari tanda-tanda di mata, gejala lain dari tekanan darah tinggi meliputi:
- Sakit dada
- Sulit bernafas
- Darah dalam urin
- Berdebar di dada, leher, atau telinga Anda
- Sakit kepala parah
- Mimisan
- Kelelahan
Penting untuk mengetahui tentang faktor-faktor yang dapat menempatkan Anda pada risiko tekanan darah tinggi. Jika Anda memiliki salah satu dari ini, cobalah untuk mengambil tindakan pencegahan yang sesuai untuk mencegah tekanan darah tinggi sejak awal.
Jika Anda kelebihan berat badan atau tidak cukup berolahraga, maka Anda berisiko lebih tinggi mengalami tekanan darah tinggi. Makan terlalu banyak garam dan tidak cukup makan buah dan sayuran juga menempatkan Anda pada risiko. Faktor risiko lain termasuk minum terlalu banyak alkohol atau kopi dan merokok.
Usia yang lebih tua seperti berusia di atas 65 tahun dan memiliki riwayat keluarga dengan tekanan darah tinggi berarti Anda harus mengambil tindakan pencegahan untuk menghindari tekanan darah tinggi. Tidak cukup tidur atau mengalami gangguan tidur juga dapat membuat Anda berisiko.
Baca Juga: Lakukan Cara Ini Supaya Mata Tetap Sehat Selama di Depan Layar Komputer
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
Terkini
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal