Suara.com - Jika anak selalu mengeluh sakit perut, sudah saatnya melihat kebiasaan sehari-hari mereka daripada sering-sering ke dokter. Mungkin ada kebiasaan tertentu dari anak yang mungkin Anda lewatkan untuk memberi tahu dokter Anda.
Kegiatan-kegiatan ini mungkin sudah tertanam dalam diri anak Anda sehingga tidak akan membuat perbedaan bagi Anda. Dilansir dari Times of India, berikut ini beberapa kebiasaan yang bikin anak bolak-balik sakit perut.
Dari sekian banyak penyebab yang menyebabkan perut bermasalah, yang paling menonjol dan pasti adalah tangan yang kotor. Jika anak Anda sering memasukkan tangan ke dalam mulut, kemungkinan dia memindahkan banyak bakteri dan virus berbahaya ke dalam perut. Ini juga menarik perhatian pada fakta bahwa tangan anak Anda tidak bersih setiap kali memasukkannya ke dalam mulut.
Karena itu perhatikan kebiasaan membersihkan dan frekuensi sanitasi anak Anda. Ajari anak Anda untuk membersihkan tangan setidaknya beberapa detik setiap mencuci menggunakan sabun yang baik dan air bersih.
Alergi makanan
Kita sering mengabaikan bagian dari ilmu kedokteran ini. Bahkan makanan yang biasa dimakan seperti gandum di India, juga bisa menyebabkan alergi serius baik pada anak-anak maupun orang dewasa. Kelalaian terhadap alergi ini memberikan waktu yang cukup untuk berkembang yang menyebabkan komplikasi parah.
Jika anak Anda sering mengeluh sakit perut, periksalah dapur Anda.
Sembelit
Tidak, sembelit bukan hanya masalah orang dewasa. Anak-anak juga bisa mengalami kesulitan dalam mengosongkan usus. Jika anak Anda membutuhkan waktu lebih lama untuk menyelesaikan tugas kamar mandi, Anda harus memeriksanya dengan anak Anda.
Sembelit kronis pada anak akan mempengaruhi kesehatan usus dan nafsu makan anak.
Baca Juga: RS Bhayangkara Polda Jateng Sediakan Pelayanan Pemeriksaan MSCT Bagi Masyarakat
Makan yang tidak sehat
Banyak anak cenderung memakan tanah atau menjilat dinding. Jika tanpa alasan, anak Anda mengeluh sakit perut, amati aktivitas anak Anda.
Anak-anak menjilat bagian belakang pensil, pena dan bahkan mengunyahnya secara teratur. Air liur dan partikel makanan kecil yang terperangkap di mulut menempel pada pensil dan mengundang kuman untuk tumbuh dan berkembang. Ketika anak Anda memasukkan pensil yang sama kembali ke mulutnya, itu sebenarnya memasukkan seteguk kuman ke dalam mulutnya.
Makan sembunyi-sembunyi
Banyak anak memiliki kecenderungan untuk makan banyak. Bahkan setelah makan biasa, anak-anak ini akan diam-diam memakan makanan ringan dan hal-hal lain apa pun yang ada dalam jangkauan mereka.
Makan berlebihan ini juga bisa menjadi penyebab sakit perut.
Komplikasi kesehatan yang mendasari
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!