Suara.com - Hangover bukanlah satu-satunya efek buruk dari alkohol. Minuman ini juga dapat menyebabkan beberapa gangguan pencernaan, seperti kembung dan sakit perut.
"Alkohol masih bisa menyebabkan masalah perut (walau) Anda tidak menderita kondisi gastrointestinal," kata juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics, Emma Laing.
Menurut Laing, efek alkohol tergantung pada konsentrasinya.
"Semakin kuat dan terkonsentrasi minuman beralkohol, semakin banyak efek buruk yang terjadi pada saluran pencernaan," kata Direktur Medis Nasional untuk Rise Medical, Laura Purdy, dikutip dari Insider.
Liang pun menyarankan untuk membatasi atau tidak mengosunsumsi:
- High proof liquor atau minuman dengan kadar alkohol sangat tinggi
- Anggur fortifikasi atau anggur yang diperkaya, seperti brendi
- Bir dengan ABV (alcohol by volume) tinggi
Hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah sekumpulan karbohidrat spesifik yang disebut FODMAP karena dapat menyebabkan kembung, gas, dan sakit perut.
Alkohol yang mengandung FODMAP yakni rum, anggur manis seperti moscato, sherry, dan port.
Berikut efek alkohol pada sistem pencernaan:
Baca Juga: Bukan Cuma Baik Untuk Pencernaan, Asupan Serat Juga Bantu Turunkan Risiko Alergi Pada Anak
- Refluks asam: alkohol menghasilkan banyak asam, melemaskan otot sehingga cairan pencernaan dapatnaik lagi ke kerongkongan.
- Diare atau sembelit: alkohol dapat mempercepat maupun memperlambat pencernaan, yang menyebabkan diare atau sembelit.
- Gastritis: alkohol merusak lapisan sel-sel yang melindungi lapisan lambung dari asam dan enzim pencernaan. Ini meningkatkan peradangan yang pada akhirnya dapat menyebabkan mual dan gastritis.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia