Suara.com - Pandemi Covid-19 membuat tren belajar online jadi semakin diminati. Tapi kini masyarakat Indonesia sudah mulai bekerja ke kantor dan sekolah tatap muka, lantas masihkah sistem belajar online diminati?
Diakui Head of Indonesia Market Udemy, Giri Suhardi bahwa belajar online di Udemy meningkat hingga 400 persen di awal pandemi 2020.
Ini karena banyak masyarakat yang tadinya habis waktu di jalan berangkat ke kantor, kini lebih punya banyak waktu yang hasilnya dialihkan untuk mengasah ke keterampilan.
"Jadi di weekend saat itu bareng ke keluarga di rumah, nggak kemana-mana jadi kenapa nggak meningkatkan keterampilan, seperti memasak, berkebun, crafting dan mengembangkan diri," ujar Giri saat konferensi pers Udemy di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (30/8/2022).
Namun setelah pandemi Covid-19 mereda dan masyarakat mulai beraktivitas seperti sedia kala, Giri mengakui jika tren belajar online alami penurunan di kuartal-4 (Q4) atau akhir 2020.
Tapi menurut Giri, penurunan ini masih dalam berada dalam pertumbuhan yang baik atau masih terjadi tren positif pembelajaran online.
"Pertumbuhan tetap positif, banyak mahasiswa kuliah harus online, karena ada pandemi bekerja dari rumah, pengguna saat pandemi," terang Giri.
"Saat ini growth-nya masih bertumbuh, masih positif, naik signifikan, meskipun tidak signifikan seperti di 2020 saat hampir semua belajar online," sambung Giri lagi.
Baca Juga: Sandiaga Yakini Sektor Ekonomi Kreatif Paling Cepat Pulih Paska Pandemi
Berita Terkait
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Kadar Gula Tinggi dan Saturasi Oksigen Anjlok, Ivan Gunawan Merasa Ajal Sudah Dekat
-
Ulasan City of Ash and Red, Novel Thriller Psikologis yang Menyesakkan
-
Review Film Eddington: Paranoia Massal dan Satir Gelap Ala Ari Aster
-
KPK Usut Bansos Presiden: Berani Bidik 'Ikan Paus' Korupsi atau Berhenti di Eselon Bawah?
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!