Suara.com - Masih banyak yang khawatir kesehatannya terganggu saat puasa Ramadhan. Padahal spesialis gizi menegaskan puasa punya banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
Tapi sayangnya dikatakan Spesialis Gizi Klinik D8 SKYN, dr. Cut Hafiah M.Gz, SpGK, belum banyak orang yang tahu apa saja manfaat puasa untuk tubuh, jika dilakukan dengan tepat dan benar.
Berikut ini sederet manfaat puasa yang belum banyak diketahui menurut dr. Cut, melalui keterangan yang diterima suara.com, Jumat (7/4/2023).
1. Metabolisme Tubuh Membaik
Siapa sangka di balik tubuh yang menahan lapar dan haus, saat itu juga sedang berusaha membuang racun atau melakukan proses detoksifikasi, bersamaan dengan lemak dan zat kimia berbahaya lainnya.
"Berpuasa meningkatkan proses detoksifikasi alami tubuh, memungkinkan sistem pencernaan untuk beristirahat dan memperbaiki diri. Hal ini dapat menyebabkan efisiensi metabolisme yang lebih baik dan penyerapan nutrisi yang lebih baik," papar dr. Cut.
2. Berat Badan Terkontrol
Banyak pejuang diet memanfaatkan sebaik mungkin momen bulan Ramadhan, karena jadi lebih mudah menahan lapar dan haus dengan banyak orang. Tapi dengan syarat saat buka puasa dan sahur juga tidak dilakukan berlebihan.
"Berpuasa membantu mengontrol asupan kalori dan dapat mendukung upaya penurunan berat badan. Selain itu, berpuasa mendorong tubuh untuk beralih dari glukosa ke lemak yang disimpan untuk energi, mendukung lebih lanjut tujuan pengelolaan berat badan," lanjutnya.
3. Kinerja Otak Makin Cepat
Sadar atau tidak saat puasa membuat tidak perlu berpikir akan makan pagi atau makan siang apa, hasilnya waktu luang lebih banyak dan kinerja otak jadi lebih cepat, yang dampaknya bisa lebih produktif.
"Berpuasa telah dikaitkan dengan peningkatan kinerja kognitif, karena dapat meningkatkan produksi faktor neurotrofik turunan otak (BDNF), protein yang mendukung kesehatan otak, pembelajaran, dan ingatan," jelasnya.
4. Kekebalan Tubuh Semakin Baik
Saat tubuh terkena virus atau infeksi penyakit, tidak banyak makan di siang hari membuat sistem kekebalan tubuh lebih fokus melawan peradangan, khususnya akibat sakit ginjal, diabetes, kolesterol dan sebagainya.
"Berpuasa dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang terkait dengan berbagai penyakit kronis. Dengan menurunkan tingkat peradangan, berpuasa mendukung sistem kekebalan tubuh yang lebih sehat secara keseluruhan," tutup dr. Cut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar