Suara.com - Fenomena cuaca ekstrem di Indonesia cenderung meningkat disebabkan oleh dampak perubahan iklim yang saat ini sudah mulai dirasakan oleh masyarakat, seperti meningkatnya frekuensi bencana banjir, meningkatnya bencana kekeringan, dan mundurnya masa musim hujan.
Negara yang berada di daerah tropis dan subtropis, selain mengalami peningkatan temperatur juga akan mengalami peningkatan curah hujan. Suhu rata-rata yang lebih hangat dan pola badai angin akan lebih mudah memicu penyakit kulit.
Dokter spesialis anak di RS Cinta Kasih Jakarta, dr. Fellycia Trie W., Sp. A, mengatakan, bukan hanya pada orang dewasa, masalah kulit justru lebih rentan terjadi pada bayi. Seperti yang kita ketahui, kulit bayi masih akan terus berkembang.
"Dibandingkan dengan kulit dewasa, kulit bayi lebih tipis, kurang berbulu dan memiliki lebih sedikit keringat dan sekresi kelenjar sebaceous. Sehingga, kulit bayi lebih mudah terkena trauma mekanis, bakteri dan cuaca serta perubahan panas," ungkap dia seperti yang Suara.com kutip dari siaran pera Makuku, Selasa (30/5/2023).
Salah satu masalah kulit yang sering dialami oleh Si Kecil, kata dia adalah ruam popok. Ruam popok umumnya disebabkan oleh Irritant Contact Diaper Dermatitis, yaitu dari urin dan feses yang terperangkap di dalam popok.
Selain itu, dapat disebabkan oleh infeksi jamur, impetigo atau dermatitis alergi (disebabkan oleh sabun, deterjen atau popok itu sendiri). dr. Fellycia juga menambahkan, kika kulit sensitif bayi terkontaminasi terlalu lama dengan cairan dalam popok, maka akan meningkatkan pH kulit lokal, terutama pada area popok Si Kecil.
Oleh sebab itu, Ibu harus senantiasa menjaga kebersihan kulitnya dan berupaya mengganti popok secara berkala, menjaga area popok supaya tetap kering serta memilih popok dengan fitur indicator urin untuk mempermudah Ibu saat perlu mengganti popok.
"Selain itu, penting menggunakan popok daya serap tinggi untuk mengurangi risiko ruam popok," ucapnya.
Inovasi Makuku sebagai pelopor era popok dengan inti struktur SAP di Indonesia sebagai “Popok Bayi Sekali Pakai Tertipis” dapat menjadi piliham.
Baca Juga: Dua Pekan Terakhir, Kasus Pembuangan Bayi di Kabupaten Bekasi Meningkat
Dibandingkan dengan daya serap popok lainnya yang berada diangka 72-76% dan 44-57%, popok ini justru unggul dengan kemampuan pembengkakan pada inti SAP di angka 77,07% dan 58,83%.
Popok ini juga mampu mencegah risiko ruam popok karena inti penyerapnya tidak memiliki bahan pulp atau fluff sehingga anti gumpal dan tidak menyebabkan osmosis balik yang mengiritasi kulit.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025