Suara.com - Kanker paru-paru hingga kini masih terbilang cukup tinggi. Berdasarkan data Globocan 2020, penyakit kanker paru-paru berada pada urutan ketiga tertinggi setelah kanker payudara dan kanker serviks.
Lebih parahnya, di Indonesia sendiri justru kanker paru-paru lebih banyak terjadi pada usia muda. Hal ini disampaikan langsung oleh Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK UI) dr Sita Andarini PhD, SpP (K).
Berdasarkan keterangan dr Sita, dibandingkan luar negeri, kasus kanker paru-paru di Indonesia justru lebih banyak terjadi pada usia muda.
“Usia kanker paru di Indonesia lebih muda. Iya betul. Kalau kita lihat data di luar negeri, kanker paru itu umurnya 68. Data di Indonesia, 10 tahun lebih muda, median usia tengah dari penderita kanker yaitu 58 tahun,” jelas dr Sita media gathering Memperingati World No Tobacco Day, Rabu (31/5/2023).
Alasan banyaknya kasus usia muda alami kanker paru-paru karena kebiasaan merokok. Hal ini karena usia muda di Indonesia sudah mulai merokok. Sementara dampak jangka panjang dari merokok itu adalah bisa sebabkan kanker paru-paru.
“Kenapa? Karena mulai merokok di Indonesia, lebih muda dibandingkan luar negeri. Satu itu, usianya lebih muda,” sambungnya.
Tidak hanya itu, kasus kanker paru-paru juga lebih banyak menyerang perempuan dibanding laki-laki. Tingginya angka kanker paru-paru ini karena untuk melakukan pemeriksaan dini cukup sulit. Pasalnya, dibanding kanker payudara yang bisa diketahui secara fisik, kanker paru-paru justru sulit.
“Kedua, adalah selain usia lebih muda, perempuan lebih banyak. Sementara kalau payudara mungkin setiap orang sadari atau periksa payudara sendiri. Kalau kanker paru, awarnessnya meningkat karena covid,” ujar dr Sita.
Meski demikian, bukan berarti tidak ada upaya yang dapat dilakukan untuk skrining dan deteksi dini kanker paru-paru. Berdasarkan keterangan dr Sita, seseorang bisa mencegah dengan berhenti merokok serta pola hidup sehat. Penting juga lakukan skrining dan deteksi dini khususnya pada orang dengan risiko tinggi.
Baca Juga: 5 Khasiat Tanaman Tapak Dara bagi Kesehatan, Mampu Mengatasi Kanker
“Pencegahannya tentu saja merokok dll dihindari. Selain itu skrining dan deteksi dini. Skrining sebelum gejala muncul pada orang yang risiko tinggi, deteksi dini kalau muncul gejala. Apa gejalanya? Empat, batuk, batuk darah, nyeri dada dan sesak nafas,” pungkas dr Sita.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke