Suara.com - Angka stunting di Indonesia hingga saat ini masih tinggi. Berbagai upaya telah dilakukan pemerintah untuk mengatasi masalah ini. Selain itu, pemerintah juga telah mengalokasikan sebagian dana untuk mengatasi stunting di Indonesia.
Namun, baru-baru ini Presiden Joko Widodo marah. Dikutip dari akun Instagram @pandemictalks, sejumlah dana yang dialokasikan untuk stunting, justru digunakan untuk kepentingan rapat. Lebih parahnya, dana yang digunakan tersebut bahkan mencapai Rp 10 miliar.
"Bicara anggaran, banyak yang nggak bener, contohnya anggaran stunting Rp 10 miliar. Saya cek betul itu untuk apa. Jangan dibayangkan ini dibelikan telur, susu, protein, atau sayuran Rp 10 miliar," ucap Jokowi dikutip Suara.com, Kamis (15/6/2023).
Berdasarkan pernyataannya, beberapa dana yang digunakan dari sebagian dana tersebut di antaranya untuk perjalanan dinas, rapat, hingga berbagai pengembangan lainnya. Jokowi merasa geram. Menurutnya, kalau dana tersebut terus digunakan untuk hal-hal lain, permasalahan stunting di Indonesia justru tidak akan pernah selesai nantinya.
"Cek perjalanan dinas Rp 3 miliar, rapat-rapat Rp 3 miliar, penguatan pengembangan apa-apa blablabla Rp 2 miliar, yang untuk bener-bener beli telur itu ga ada Rp 2 miliar. Kapan stunting-nya akan selesai kalau caranya seperti ini,” ujar Jokowi.
Adanya penggunaan dana tersebut padahal akan memengaruhi jumlah kasus stunting di Indonesia. Apalagi, stunting juga akan memengaruhi kualitas generasi bangsa setelahnya. Untuk itu, penting agar bisa mencegah stunting pada anak di Indonesia.
Terkait pencegahan stunting ini juga bisa dilakukan dengan berbagai cara. Mengutip situs Kemenkes, berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah stunting pada anak.
1. Memenuhi gizi sejak hamil
Untuk mencegah stunting, gizi ini tidak hanya diperhatikan saat anak sudah lahir. Namun, sejak si ibu hamil, penting juga diperhatikan asupan gizi yang dikonsumsinya. Pasalnya, gizi yang dikonsumsi ibu hamil akan berdampak langsung pada anak.
Baca Juga: CEK FAKTA: Putri Ariani Dibayar Jokowi Rp 7 Trilliun
Lembaga kesehatan Millenium Challenge Account Indonesia menyarankan agar ibu yang mengandung selalu mengonsumsi makanan sehat nan bergizi maupun suplemen atas anjuran dokter Tidak hanya itu, para calon ibu juga biasanya diminta untuk konsumsi tablet penambah darah demi mencegah stunting.
2. Beri ASI Eksklusif selama 6 bulan
Ahli nutrisi dari Universitas Hohenheim, Veronika Scherbaum mengatakan, memberikan ASI eksklusif hingga 6 bulan dapat membantu mencegah stunting. Hal ini karena ASI memberikan kandungan gizi mikro dan makro kepada anak. Selain Itu ASI juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak.
3. Pemberian MPASI sehat
Selain ASI, MPASI juga menjadi salah satu cara untuk mencegah stunting. Usahakan memberikan MPASI yang cocok untuk memenuhi gizi anak. Penambahan nutrisi pada anak ini juga disarankan WHO dalam mencegah stunting. Para ibu bisa berkonsultasi dengan dokter gizi untuk mendapatkan makanan yang sesuai.
4. Memantau tumbuh kembang anak
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental