Suara.com - Obat herbal masih jadi salah satu andalan masyarakat Indonesia untuk mengobati penyakit. Kementerian Kesehatan RI mencatat bahwa sekitar 32 persen masyarakat Indonesia rupanya mengandalkan pengobatan herbal.
Batuk jadi salah satu penyakit yang paling sering diobati secara herbal. Misalnya meracik beberapa bahan, seperti jeruk nipis, madu, hingga kecap demi meredakan batuk. Artis Sharena Delon rupanya juga sering mengandalkan obat herbal tersebut.
"Aku pribadi akan selalu pilih yang alami untuk konsumsi. Tapi kasus batuk kan beda-beda, kalau gak membaik kita akan pilih ke obat juga," kata Sharena dalam peluncuran OBH Combi Herbal di Jakarta, Selasa (25/7/2023).
Istri penyanyi Ryan Delon itu mengaku kalau dirinya juga kerap meracik obat batuk sendiri dengan bahan-bahan yang ada di rumah. Namun, lantaran kesibukannya sebagai artis, Sharena mengaku kalau meracik obat batuk sendiri di rumah juga cukup membuatnya repot.
"Kadang kan kalau racik sendiri agak repot, jadi udah ada OBH Combi Herbal ini jadi lebih ringkes aja," katanya.
Selain dianggap manjur, rupanya ada alasan lain masyarakat Indonesia, seperti Sharena Delon, masih percaya menggunakan pengobatan herbal yang berbasis tradisional tersebut.
Menurut Senior Vice President Marketing and International Operations Combiphar Weitarsa Hendarto, masyarakat Indonesia juga masih terbawa kultur turun temurun dalam memanfaatkan herbal.
"Salah satu yang jadi persespsi para segmen pengguna obat herbal karena merasa lebih alami, minim efek samping, dan gak bikin ngantuk," kata Weitarsa.
Dia juga mencatat kalau selama 7 tahun terakhir, animo masyarakat untuk menggunakan obat batuk herbal makin meningkat. Angka pertumbuhan bahkan lebih cepat 3 kali lipat atau sekitar 15 persen dibandingkan dengan kategori obat batuk non herbal.
Baca Juga: 5 Jenis Bunga yang Dimanfaatkan sebagai Obat Herbal Sejak Dahulu Kala
Weitarsa juga menjelaskan bahwa kandungan obat batuk herbal memang lebih mengandalkan dari bahan alami.
"Seperti OBH Combi Herbal ini mengandung madu, ekstrak succuss, dan daun ivy," ungkapnya.
Ekstrak succuss ternyata memiliki daya ekspektoran bagi tubuh agar lebih mudah membuang dahak juga mengurangi efek iritasi di tenggorokan. Sedangkan daun ivy mempunyai juga bisa mencegah imflasi di tenggorokan dan memberikan rasa hangat. Sedangkan madu dikenal sebagai anti virus, antioksidan, hingga meredakan batuk.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025