Suara.com - Musisi Jhonny Iskandar meninggal dunia pada Jumat (10/5/2024) kemarin, setelah sebelumnya begadang live tiktok hingga pukul 1 dini hari. Keterangan ini diutarakan oleh kerabat Jhonny, Ira Sobah, saat melayat.
“Tadi malam itu dia masih live TikTok. Masih bercanda-bercanda,” kisah Ira Sobah. Ia bahkan sempat melihat siaran langsung sang artis di TikTok.
Namun, keluarga Jhonny Iskandar juga tidak bisa memastikan apakah ayah mereka benar-benar berada dalam keadaan sehat tadi malam. Jhonny yang mereka kenal selama ini adalah sosok yang tertutup untuk urusan kesehatan diri sendiri.
“Dia juga kalau sakit juga jarang ngeluh orangnya, jadi nggak ketahuan. Apa-apa selalu ditutupin,” ucap Saidah Iskandariah putri Jhonny Iskandar.
Bahaya Begadang untuk Kesehatan Jantung
Laman Sleep Foundation menjelaskan tidur yang cukup merupakan bagian penting dari kesehatan jantung yang optimal. Selama tidur, tubuh memulihkan diri dan memberi istirahat pada organ-organ vital, termasuk jantung. Namun, kekurangan tidur dan tidur terganggu telah terbukti memiliki dampak yang signifikan pada kesehatan jantung.
Penting untuk dipahami bahwa tidur bukan hanya tentang beristirahat, tetapi juga tentang berbagai tahapan yang melibatkan proses biologis yang penting bagi kesehatan jantung. Selama tahap tidur non-gerakan mata (NREM), detak jantung melambat, tekanan darah turun, dan pernapasan menjadi lebih stabil. Ini memungkinkan jantung untuk pulih dari stres yang terjadi selama periode terjaga.
Kekurangan tidur mengganggu proses ini. Orang yang tidak mendapatkan tidur malam yang cukup tidak mengalami tahapan tidur NREM yang dalam dengan cukup, yang diperlukan untuk memungkinkan jantung beristirahat sepenuhnya. Ini dapat mengarah pada peningkatan risiko berbagai masalah jantung, termasuk hipertensi, aterosklerosis, gagal jantung, dan bahkan risiko serangan jantung.
Studi telah menemukan bahwa tekanan darah pada malam hari yang tinggi terkait dengan tekanan darah tinggi secara keseluruhan. Di sisi lain, kekurangan tidur, terutama pada orang dewasa usia pertengahan, terkait erat dengan peningkatan risiko hipertensi. Kekurangan tidur juga memicu peradangan kronis dalam tubuh, yang dapat mempercepat pembentukan plak di arteri dan menyebabkan aterosklerosis.
Baca Juga: Kronologi Jhonny Iskandar Meninggal, Sempat Keluhkan Sesak Napas dan Menolak Dibawa ke Klinik
Selain itu, risiko penyakit jantung lainnya juga meningkat pada individu dengan masalah tidur. Misalnya, risiko gagal jantung meningkat pada orang yang tidurnya kurang dari tujuh jam per malam. Begitu pula, risiko serangan jantung dan detak jantung yang tidak teratur dapat meningkat pada mereka yang tidurnya terganggu.
Dengan demikian, penting bagi individu untuk memprioritaskan tidur yang cukup dan berkualitas untuk menjaga kesehatan jantung mereka. Ini termasuk menciptakan lingkungan tidur yang nyaman, menghindari kebiasaan tidur yang buruk, dan mengelola stres dengan baik. Dengan memperhatikan tidur, seseorang dapat memberikan dukungan yang kuat bagi kesehatan jantung mereka dan mencegah berbagai masalah jantung yang berpotensi fatal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien