Suara.com - Trend filler payudara berujung maut menimpa wanita berinisial PK (27). Ia meninggal dunia usai menjadi korban malapraktik filler payudara di sebuah salon di Depok, Sleman. Karena kejadian ini sebagian orang pun menanyakan filler payudara apakah berbahaya?
Sebagai informasi, polisi mengungkap sekitar pukul 14.30 WIB korban malpraktik filler payudara mengeluh pusing dan merasa asam lambung, badan gemetar serta muntah-muntah. Kemudian pukul 17.00 WIB oleh istri pemilik salon, korban dibawa ke RSKIA Sadewa. Korban pun meninggal saat perjalanan ke RS, tepatnya pada Sabtu, 25 Mei 2024 sekitar pukul 17.30 WIB.
Keluarga korban lantas melapor kejadian ini ke polisi yang berujung pada penangkapan terhadap dua orang pelaku. Dua orang tersangka yang ditangkap berinisial SMT (40) yang merupakan pemilik salon serta EK (36) sebagai karyawan salon.
Kedua pelaku untuk saat ini dijerat dengan pasal 197 atau pasal 198 Jo 106 Undang-Undang RI nomor 36 tahun 2009 tentang praktik kefarmasian yang tidak mempunyai keahlian serta kewenangan yang resmi.
Filler sendiri sering dijadikan jalan pintas untuk memiliki bentuk payudara atau bokong sesuai bentuk yang diinginkan. Akan tetapi, banyak yang tidak mengetahui tentang soal risiko komplikasi yang mengintai prosedur satu ini.
Lantas benarkah filler payudara begitu bahaya hingga dapat meregang nyawa seseorang? Simak penjelasan selengkapnya berikut ini.
Filler Payudara Apakah Berbahaya?
Pemakaian filler payudara ternyata tidak pernah disetujui secara resmi baik dimata hukum maupun kesehatan. Justru, selama ini sudah banyak ahli yang memberi pantangan terhadap pemakaian filler di payudara, bokong, serta di antara otot-otot tubuh lainnya.
Penyuntikan filler jenis apa pun bisa menyebabkan efek samping sementara, efek samping permanen, bahkan keduanya. Sebagian besar efek samping pemakaian filler muncul sesaat setelah injeksi dilakukan. Efek ini kemudian dapat bertahan hingga beberapa minggu, bulan, atau tahun usai injeksi.
Baca Juga: Ini Sosok Artis yang Jadi Korban Filler Payudara, Begini Nasibnya Sekarang
Efek dan Risiko Filler Payudara
Penyuntikan filler payudara dapat menimbulkan beberapa efek samping. Berikut beberapa efek yang umumnya dialami:
• Memar
• Kemerahan
• Pembengkakan
• Rasa nyeri hingga sakit
• Kelembutan
• Gatal
• Ruam
• Benjolan yang menonjol di dalam maupum di bawah kulit
• Infeksi
• Reaksi alergi
• Luka di sekitar area suntikan
Adapun reaksi alergi parah (syok anafilaksis) juga dapat terjadi akibat pemakaian filler. Kondisi tersebut membutuhkan bantuan medis darurat lantaram berakibat fatal.
Selain timbul alergi, cairan filler juga dapat berpindah dari tempat asalnya. Yang paling membahayakan, cairan ini rawan l bocor atau pecah di dalam.
Adapun salah satu efek yang paling fatal yaitu masuknya filler ke dalam pembuluh darah. Hal tersebut dapat menyumbat aliran pembuluh darah sehingga suplai darah ke berbagai jaringan tubuh akan terganggu.
Komplikasi yang dihasilkan dapat berdampak serius hingga permanen. Sebagian diantaranya nekrosis (kematian jaringan), kelainan penglihatan hingga kebutaan, serta stroke.
Nah, itu tadi penjelasan tentang filler payudara apakah berbahaya. Semoga informasi ini bermanfaat!
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Ini Sosok Artis yang Jadi Korban Filler Payudara, Begini Nasibnya Sekarang
-
Happy Asmara Ngaku Mau Filler Wajah di Depan Gilga Sahid, Auto Diwanti-wanti
-
Apa Itu Filler Vagina? Disebut Seksolog Bisa Atasi Masalah Kekeringan pada Miss V
-
Solusi Bokong Kencang Tanpa Operasi, Filler Bokong Bisa Jadi Pilihan?
-
Bantah Filler Bibir, Jawaban Aurel Hermansyah Tuai Perdebatan: Jelas Beda dari yang Dulu
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?