Vagina akan dibuka dengan alat yang disebut speculum untuk kemudian dibersihkan, tujuannya agar terhindar dari risiko infeksi setelah pemasangan KB IUD.
Sebelum dimasukkan, alat ini akan dibengkokkan pada bagian lengannya. IUD akan diletakkan pada inserter khusus berupa tabung yang kemudian dimasukkan lewat vagina. Setelah sampai di kedalaman rahim yang tepat, IUD akan dikeluarkan dari tabung dengan cara didorong.
Setelah itu, bagian alat yang tadi dibengkokkan akan kembali ke bentuk semula, yaitu menyerupai huruf T. Setelah semuanya selesai, inserter dan speculum yang digunakan untuk proses pemasangan akan dikeluarkan dari vagina.
Proses pemasangan KB IUD umumnya akan memakan waktu sekitar 5 hingga 15 menit. Namun, perempuan mungkin membutuhkan sedikit waktu untuk menyesuaikan diri sebelum kembali beraktivitas.
Ada beberapa efek samping yang bisa muncul setelah pemasangan alat kontrasepsi ini, mulai dari gejala ringan hingga berat. IUD bisa memicu efek samping perdarahan, nyeri parah pada perut, hingga pingsan. Efek samping ini biasanya akan mereda dan hilang setelah beberapa hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik