Suara.com - Sarapan kerap kali dilewatkan dengan berbagai alasan seperti terlalu sibuk atau malas. Padahal, sarapan adalah asupan nutrisi pertama yang diperlukan tubuh setelah berpuasa semalaman. Melewatkan sarapan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan yang serius.
Dampak Buruk Melewatkan Sarapan
Dikutip berbagai sumber, termasuk laman Siloam Hospital, tidak sarapan dapat mengakibatkan beberapa masalah kesehatan, antara lain:
1. Penurunan Energi dan Konsentrasi
Melewatkan sarapan dapat menyebabkan penurunan energi yang drastis. Setelah berpuasa semalaman, tubuh memerlukan asupan nutrisi untuk memulai aktivitas. Tanpa sarapan, tubuh kekurangan glukosa, yang merupakan sumber energi utama, sehingga kita merasa lelah dan sulit berkonsentrasi.
2. Gangguan Pencernaan
Tidak sarapan membuat lambung memproduksi asam lambung dalam jumlah besar tanpa adanya makanan untuk dicerna. Hal ini dapat mengiritasi dinding lambung dan menyebabkan masalah pencernaan seperti maag atau tukak lambung.
3. Metabolisme Melambat dan Risiko Obesitas
Melewatkan sarapan dapat memperlambat metabolisme tubuh, membuatnya lebih sulit untuk mengontrol berat badan. Ketika sangat lapar setelah melewatkan sarapan, kita cenderung makan berlebihan pada waktu makan berikutnya.
Baca Juga: Jenis Sarapan yang Bantu Tingkatkan Fokus Sepanjang Hari, Dijamin Kenyang Lebih Lama!
4. Mood Swing dan Stres
Kadar gula darah yang tidak stabil akibat tidak sarapan dapat menyebabkan perubahan suasana hati yang drastis, seperti mudah marah atau gelisah. Selain itu, tubuh akan melepaskan hormon kortisol lebih banyak sebagai respons terhadap stres akibat kekurangan makanan.
5. Melemahnya Sistem Imun
Nutrisi yang cukup diperlukan untuk menjaga sistem kekebalan tubuh agar berfungsi dengan baik. Seperti yang dilansir dari pafibungkutengah.org, tubuh manusia berpotensi kekurangan vitamin dan mineral penting, sehingga sistem imun menjadi lemah dan lebih rentan terhadap penyakit jika tidak sarapan.
Pentingnya Sarapan Pagi
Sarapan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain:
- Memberikan Energi: Sarapan menyediakan energi yang dibutuhkan untuk beraktivitas sepanjang pagi.
- Menjaga Stabilitas Gula Darah: Sarapan membantu menjaga kadar gula darah agar tetap stabil.
- Meningkatkan Konsentrasi: Sarapan dapat meningkatkan konsentrasi dan daya ingat.
- Membantu Penurunan Berat Badan: Sarapan teratur dapat membantu menjaga berat badan ideal karena kita cenderung makan lebih sedikit pada waktu makan berikutnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental