Suara.com - Kalau selama ini kamu mengira Parkinson cuma menyerang orang tua, saatnya kamu tahu kenyataan yang sebenarnya. Hari ini, semakin banyak anak muda di usia 20-an yang mengalami gejala Parkinson, dan penyebab utamanya adalah gaya hidup yang tidak sehat.
Dr. Rizka Ibonita, Sp.N, dokter spesialis neurologi dari RS Pusat Otak Nasional, mengatakan bahwa tren Parkinson pada usia muda atau Young-Onset Parkinson’s Disease (YOPD) semakin meningkat. Hal ini ia sampaikan dalam diskusi daring memperingati Hari Parkinson yang jatuh setiap bulan April.
"Banyak anak muda sekarang yang suka begadang, konsumsi alkohol, minuman keras, dan narkoba. Itu langsung merusak sistem kerja otak, terutama hormon dopamin. Dampaknya bisa muncul gejala Parkinson lebih cepat," ujar dr. Rizka dikutip dari ANTARA pada Kamis (17/4/2025) .
Parkinson adalah penyakit degeneratif yang menyerang sistem saraf pusat, khususnya otak bagian tengah yang berfungsi mengatur gerakan tubuh. Gejala paling umum adalah tremor (gemetar), tubuh terasa kaku, gerakan jadi lambat, dan gangguan keseimbangan.
Biasanya, penyakit ini menyerang orang di atas usia 60 tahun. Namun sekarang, gaya hidup yang sembarangan bikin anak muda juga berisiko tinggi. Bahkan ada kasus Parkinson yang muncul di usia 20-an.
Gaya Hidup Modern yang Jadi Pemicu Diam-diam
Apa yang sering kamu anggap “biasa” ternyata bisa jadi pemicu. Mulai dari begadang karena main game, scroll media sosial sampai pagi, stres karena tugas atau kerjaan, sampai konsumsi makanan cepat saji yang minim nutrisi. Belum lagi ditambah rokok, alkohol, dan narkoba, semua itu secara perlahan tapi pasti bisa menurunkan fungsi otak.
"Kalau dulu Parkinson datang karena faktor penuaan, sekarang banyak karena gaya hidup. Terutama kalau pernah mengalami cedera kepala, misalnya karena olahraga ekstrem atau kecelakaan motor. Dampaknya mungkin tidak langsung terasa, tapi beberapa tahun kemudian bisa muncul gejala," jelas dr. Rizka dikutip dari ANTARA.
Tak hanya faktor gaya hidup dan trauma kepala, riwayat keluarga serta paparan zat kimia industri juga bisa menjadi faktor risiko.
Baca Juga: Mengenal Operasi Deep Brain Stimulation, Prosedur Untuk Perbaiki Gejala Parkinson
Gejala yang Harus Diwaspadai Anak Muda
Gejala awal Parkinson sering kali tidak disadari. Beberapa di antaranya adalah:
- Tangan gemetar meski sedang tidak beraktivitas
- Gerakan tubuh menjadi lambat
- Sulit menjaga keseimbangan
- Tubuh terasa kaku atau kaku sebelah
- Gangguan kognitif seperti sering lupa atau mudah halusinasi
Kalau kamu merasakan salah satu gejala ini, sebaiknya segera konsultasi ke dokter. Deteksi dini sangat penting untuk mencegah kondisi yang lebih buruk.
Gaya Hidup Sehat Itu Keren!
Dr. Rizka menyarankan anak muda untuk lebih peduli pada kesehatan otak sejak sekarang. Caranya? Gampang, tapi perlu komitmen:
- Berhenti merokok dan jauhi alkohol serta narkoba
- Tidur cukup, jangan begadang
- Rutin olahraga, minimal 180 menit per minggu
- Perbanyak makan sayur dan buah
- Kelola stres dengan aktivitas yang positif
Ingat, Parkinson bukan cuma urusan orang tua. Sekarang pun kamu bisa jadi target jika terus mengabaikan gaya hidup sehat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
-
Aib dan Borok Asuransi BUMN Dibongkar OJK di Depan DPR, Taspen dan Asabri Disebut Paling Buruk!
-
Harga Emas Antam Meroket, BSI Tawarkan BSI Gold di Harga Rp2.154.600/Gram
Terkini
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik