- Anagata hadirkan linen medis antivirus pertama di Indonesia untuk kurangi risiko infeksi silang di rumah sakit.
- Produk dilengkapi teknologi Smart Temp, water repellent, dan stain away, tetap nyaman serta efisien saat dipakai dan dicuci.
- Berdiri 2022, Anagata sudah tersertifikasi internasional dan fokus jadi pionir tekstil medis nasional.
Dengan begitu, fungsi linen medis menjadi lebih luas, melindungi, menenangkan, sekaligus meningkatkan pengalaman pasien selama perawatan.
Produk Anagata juga hadir dalam berbagai bentuk baju medis, sprei, gorden, selimut, hijab medis, hingga uniform tenaga kesehatan. Desain pun diperhatikan dengan seksama, termasuk untuk rumah sakit syariah yang mengharuskan pasien tetap menjaga auratnya.
Sertifikasi dan Standar Internasional
Di tengah banyaknya klaim antibakteri yang tidak terbukti, Anagata menegaskan komitmennya pada transparansi dan standar tinggi.
“Banyak pabrikan mengklaim antibakteri, tapi tidak bisa membuktikan. Karena itu, saya tidak pernah mengeluarkan kain antibakteri yang belum jelas sertifikasinya. Sementara Anagata sudah certified, bahkan berstandar internasional,” tegas Dian.
Dengan sertifikasi internasional, mulai dari Oeko-Tex hingga halal, produk Anagata memastikan keamanan dan kepercayaan baik bagi pasien maupun rumah sakit yang menggunakannya.
Digitalisasi Pengelolaan Linen
Tak hanya pada produk, inovasi Anagata juga masuk ke manajemen operasional. Anagata telah menerapkan RFID (Radio Frequency Identification) untuk pelacakan linen secara real-time.
Teknologi ini memudahkan rumah sakit dalam inventori, proses laundry, hingga pengelolaan finansial, sekaligus mendukung transparansi dan akuntabilitas layanan.
Baca Juga: 5 Artis Berobat di Mount Elizabeth Singapura, Ada yang Bayar Rp195 Juta per Malam!
Dengan sistem ini, setiap potong kain bisa dilacak siklus hidupnya—dari distribusi, penggunaan, pencucian, hingga akhir pemakaian. Transparansi ini menjadi nilai tambah penting bagi rumah sakit yang ingin meningkatkan efisiensi sekaligus mengurangi potensi kebocoran biaya.
Fokus pada Medis, Buka Peluang ke Sektor Lain
Secara global, teknologi HeiQ sudah digunakan oleh lebih dari 300 merek di berbagai segmen, mulai dari sportswear, fashion, outdoor, hingga medis. Untuk Indonesia, Anagata adalah satu-satunya brand yang memegang lisensi eksklusif HeiQ untuk pasar medis.
“Tidak menutup kemungkinan Anagata juga merambah sektor lain seperti hotel sesuai kebutuhan pasar. Namun, untuk saat ini fokus utama tetap pada bidang medis,” tutup Eric.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?