Suara.com - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Betty Epsilon Idroos memastikan 1.101.178 orang disabilitas akan mendapat hak pilihnya pada hari pemungutan suara 14 Februari 2024 mendatang.
Untuk itu, dia berharap masyarakat yang memilik sanak keluarga dengan disabilitas untuk segera melapor ke KPU agar memudahkan dalam penempatan TPS para pemilih disabilitas.
"Sepanjang kita ketahui misalnya ada tuna netra, atau ada disabilitas alat gerak, kakinya harus pakai kruk, kursi roda, itu kan sebenarnya memudahkan," kata Betty kepada wartawan, Rabu (5/7/2023).
Jika sudah diketahui, KPU akan menyiapkan tempat pemungutan suara (TPS) untuk menyesuaikan kondisi pemilih disabilitas, mulai dari lokasi TPS sampai panitia yang mendampingi saat pencobolosan surat suara.
"Misalnya, dia ngasih tahu, salah satu anggota keluarga saya kena kecelakaaan kemarin, cacat permanen. Artinya, kita berharap TPS-nya tidak berundak-undak, berbatu-batu, kalau lapangan, jangan yang berumput tebal sehingga ketika dia harus pakai kruk atau kursi roda itu tidak memberatkan dia ketika datang ke TPS," tutur Betty.
"Kalau tuna netra, kan tidak semua tuna netra bisa membaca huruf braile, maka dalam ketentuan tungsura (pemungutan dan penghitungan suara) yang pernah kita alami, di hari pemungutan suara nanti, yang bersangkutan bisa didampingi oleh orang yang dia percaya. Itu boleh, dan pendamping harus mengisi form dulu, form C3, bahwa ini pendamping dan akan menjaga kerahasiaan di balik bilik TPS," katanya.
Perlu diketahui, KPU mendata ada 1.101.178 pemilih disabilitas yang terdiri dari 5,03 persen disabilitas intelektual, 24,03 persen disabilitas mental, 43,81 persen disabilitas fisik, dan 27,13 persen disabilitas sensorik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024