Suara.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo membantah soal kabar bahwa partainya memberikan sejumlah uang alias menyogok para aktivis agar mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024 mendatang.
Hashim mengatakan, dikabarkan sogokan uang tersebut dilakukan Partai Gerindra untuk menarik dukungan dari para aktivis. Namun, kabar itu dibantah dengan tegas oleh Hashim.
Adik kandung Prabowo Subianto itu menegaskan bahwa kabari itu merupakan fitnah dan bohong.
"Saya mau bersaksi di depan rakyat Indonesia, di depan media ini menjawab menanggapi tuduhan, fitnah-fitnah, dan sebagainya bahwa kami tidak memberikan satu rupiah, dolar, euro, atau yen kepada mereka ini semua," kata Hashim dalam acara diskusi publik di Rumah Pemenangan Relawan Prabowo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/9/2023).
"Tidak ada sogokan, saya katakan lagi tidak ada rupiah, dolar, yen apa saja yang kami berikan," tambah dia.
Perlu diketahui, dalam diskusi bertajuk 'Kenapa Aktivis Dukung Prabowo' ini hadir sejumlah aktivis seperti Budiman Sudjatmiko, Poltak Agustinus Sinaga, dan Husni Mubarok Amir.
Selain itu, hadir pula Ketua Prabowo Mania Immanuel Ebenezer dan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Mochamad Iriawan atau Iwan Bule.
 
Baca Juga: PPP Spill Rencana Pembahasan Rapat Ketum Parpol Pendukung Ganjar: Nama Cawapres
Berita Terkait
- 
            
              PPP Ngaku Tak Masalah kalau Demokrat Gabung Dukung Ganjar di Pilpres 2024
 - 
            
              Usai Cak Imin Hengkang dari Koalisi Indonesia Maju, Yenny Wahid Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini di Kertanegara
 - 
            
              AHY Kutip Nama Bung Karno Dalam Pidatonya, Kode Demokrat Bakal Merapat ke PDIP?
 - 
            
              Sudah Kudeta Gus Dur, Yenny Wahid Tegaskan Sulit Dukung Anies-Cak Imin
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
 - 
            
              Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
 - 
            
              Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
 - 
            
              Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
 - 
            
              Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
 - 
            
              MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
 - 
            
              Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
 - 
            
              Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
 - 
            
              Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
 - 
            
              Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024