Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi disebut-sebut sempat menawarkan duet bakal calon presiden (capres) dan cawapres, Prabowo Subianto dan Erick Thohir ke PKB. Menurut, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah, hal tersebut menjadi pertanda adanya dorongan serta restu dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Tak hanya Jokowi, dorongan tersebut muncul dari salah satu partai politik pendukung Prabowo yakni PAN kepada Erick Thohir untuk maju sebagai cawapres.
“Potensi Erick Thohir dampingi Prabowo cukup leluasa, selain karena disokong oleh PAN, Erick juga mendapat banyak ekspresi restu Jokowi,” kata Dedi dalam keterangannya, Kamis (21/9/2023).
Selain dorongan dari Jokowi dan PAN, Erick juga memiliki popularitas dan elektabilitas yang tinggi sebagai cawapres. Hal tersebut juga dinilainya bisa menjadi faktor pertimbangan.
Dalam sejumlah survei, elektabilitas Erick kerap bertengger di posisi pertama. Misalnya pada temuan Lembaga Survei Indonesia (LSI) bulan Agustus memperlihatkan elektabilitas Erick berada di angka 15,9 persen.
Oleh sebab itu, Dedi menilai kalau Erick telah mengantongi bekal dari elit nasional hingga elektabilitas besar untuk maju sebagai cawapres. Karenanya, Erick dianggapnya memiliki peluang sangat besar untuk maju sebagai cawapres dari Prabowo di kontestasi demokrasi mendatang.
"Sejauh ini Erick Thohir sudah miliki modal elektoral dan popularitas."
Berita Terkait
-
Beda Rekam Jejak Ganjar vs Prabowo: Jadi Dipasangkan Jadi Capres-Cawapres?
-
Masih Digantung Pemain Indonesia di Eropa, Erick Thohir Ingin Liga Berhenti Saat AFC U-23 Berlangsung
-
Di Balik Rumor Prabowo Cekik Wamen, Relawan: Jangan-jangan Beliau (Hasto) Aktor Intelektualnya
-
SMRC: Mayoritas Pendukung Gerakan 212 Pilih Anies Jadi Presiden
-
Soal Peluang Ganjar Berduet dengan Prabowo di Pilpres 2024, Hasto: Tunggu Momentumnya
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024