Suara.com - Survei Indonesia Polling Stations (IPS) memperlihatkan masih kuatnya daya tarik bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto di lingkungan akar rumput Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). PKB sudah merapat ke Koalisi Perubahan, namun akar rumputnya tetap memilih Prabowo sebagai capres di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil survei menunjukkan sebanyak 42,3 persen pemilih PKB mengaku memberikan dukungannya untuk Prabowo. Kemudian, sebanyak 36,5 persen memilih Ganjar Pranowo dan 15,2 persen mendukung bakal capres Anies Baswedan.
Padahal PKB sudah memiliki pasangan capres dan cawapres yakni Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
“Kendati partai yang dikomandani Muhaimin Iskandar itu bulat mendeklarasikan diri mendukung bacapres (bakal calon presiden) Anies Baswedan, sebagian besar pemilih partai masih loyal pada bacapres Prabowo Subianto,” kata Alfin melalui keterangannya yang diterima Suara.com, Selasa (26/9/2023).
Alfin mengungkap dalam hasil survei terdapat anomali dari perilaku memilih atau voting behavior. Itu berkaitan dengan Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur yang pernah melontarkan pernyataan bahwa Prabowo adalah tokoh yang paling ikhlas untuk Indonesia.
“Gus Dur pernah mengatakan tokoh yang paling ikhlas mengurus rakyat adalah Prabowo,” ujarnya.
Oleh sebab itu, adanya pernyataan dari Gus Dur tersebut sedikit banyak mendorong para pemilih PKB untuk tetap loyal mendukung Prabowo pada Pilpres 2024 mendatang. Hal itu disinyalir menjadi pertimbangan utama para konstituen PKB lebih memilih Prabowo dibandingkan kandidat Capres lainnya.
“Gus Dur juga mengatakan, Prabowo akan menjadi Presiden RI pada usia senja. Ini tampaknya yang menjadi pertimbangan utama konstituen PKB lebih memilih Prabowo daripada bacapres yang diusung partainya,” ujar Alfin.
Survei IPS dilakukan pada 5-15 September 2023. Sebanyak 1.200 responden dilibatkan dalam pengambilan survei tersebut.
Baca Juga: Megawati-Prabowo Satu Meja, Ganjar Kasih Reaksi Positif: kalau Para Pemimpin Duduk Bareng Kan Bagus
Pengambilan survei dilakukan dengan menggunnakan teknik acak bertingkat. Batas kesalahan pada survei kurang lebih 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Berita Terkait
-
Tebar Bujuk Rayu ke Ketum PSI Agar Dukung Ganjar, Puan: Ayo Mas Kaesang Ikut PDIP Aja Yuk
-
Kerja Sat Set Erick Thohir Dinilai Jadi Modal Penting Menangkan Pilpres 2024
-
Ugal-ugalan! Sekjen PBB Minta Gibran Cabut dari PDIP Demi Kursi Cawapres Prabowo
-
Sodorkan Jadi Cawapres Prabowo Subianto, Sekjen PBB Minta Gibran Keluar dari PDIP
-
Mantan Ketua Pemenangan Yakin Prabowo Subianto Menang 60 Persen di Kandang Banteng
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024