Suara.com - Relawan pendukung Joko Widodo atau Projo kini secara resmi menyatakan dukungannya kepada Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024. Putusan ini tentu berlawanan dengan PDI Perjuangan yang memilih Ganjar Pranowo sebagai capres.
Meski demikian, PDIP tidak menganggap sikap Projo yang mendukung Prabowo Subianto sebagai secara negatif. Menurut partai tersebut, dukungan dari organisasi relawan merupakan hak demokratis dari setiap warga negara.
Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDIP, Ahmad Basarah bahkan menegaskan, keputusan Projo untuk mendukung Prabowo Subianto adalah hasil dari kesepakatan bersama anggotanya. Ia menegaskan bahwa setiap organisasi relawan memiliki mekanisme internal untuk mengambil keputusan.
Ahmad Basarah, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Koordinasi Pemenangan Relawan Ganjar Pranowo, menyatakan bahwa dirinya menghormati setiap keputusan politik yang diambil oleh berbagai organisasi relawan. Hal ini merupakan bagian dari proses menentukan arah politik dan dukungan dalam Pilpres 2024.
Ia juga mengklarifikasi bahwa dukungan Projo terhadap Prabowo tidak dapat diartikan sebagai cerminan sikap Jokowi dalam Pilpres mendatang. Meskipun Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, telah mengakui bahwa keputusan ini merupakan arahan dari Jokowi.
Komentar diplomatis Ahmad Basarah ini berbeda dengan pandangan beberapa kader PDIP lainnya, termasuk Ketua Umum Relawan Prabowo Ganjar, Haposan Situmorang, yang menyebut Projo pimpinan Budi Arie sebagai pengkhianat.
Menurut Haposan, Projo adalah organisasi yang lahir dari PDIP untuk mendukung Joko Widodo dalam Pilpres 2014, sehingga keputusan mereka saat ini dianggap sebagai pengkhianatan terhadap partai tersebut.
"Sudah lama mereka (Projo, Red) main mata dengan Prabowo. Jadi kami anggap biasa saja. Cuma yang kami masih bingung apa dasar Projo Budi Arie mendukung Prabowo," ujar Haposan, dikutip pada Minggu (15/10/2023).
Sunggul Hamonangan Sirait, sekretaris dewan penasihat Projo Ganjar, juga mengecam keras aksi Projo yang dipimpin oleh Budi Arie.
Baca Juga: Pendukung Klaim Pilih Ganjar Bukan karena Telunjuk Jokowi, GIbran: Setuju Pak!
Menurut dia, seluruh kader dan simpatisan Projo yang berasal dari PDIP seharusnya mendukung Ganjar Pranowo, karena ia adalah calon presiden yang diusung oleh PDIP.
Berita Terkait
-
Deklarasi Projo Dinilai Bentuk Dukungan Jokowi ke Prabowo Subianto
-
Tak Sudi Buat Prabowo, Gibran Bakal Ditunjuk Megawati Jadi Cawapres Ganjar?
-
Makin Jelas Arah Politik Jokowi, Prabowo Diangkat Jadi Anggota Kehormatan Projo
-
Pendukung Klaim Pilih Ganjar Bukan karena Telunjuk Jokowi, GIbran: Setuju Pak!
-
Yakin Jokowi Tegak Lurus ke Megawati, PDIP Cuek Projo Dukung Prabowo
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024