Suara.com - Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Presiden (TPN GP) Arsjad Rasjid mengatakan tak terlalu memedulikan apapun keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal gugatan usia Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang akan dibacakan Senin (16/10/2023) hari ini. Ia mengaku hanya ingin fokus memenangkan Ganjar Pranowo sebagai Presiden.
"Kalau mengenai MK, itu kan hak keputusan MK, kalau kita kan fokus kepada kemenangan. Jadi kita ingin memenangkan Mas Ganjar Pranowo dan kami fokus di situ dan memastikan Mas Ganjar akan bisa menang di dalam konstestasi 2024 ini," ujar Arsjad di Rumah Cemara, Minggu (15/10/2023).
Ia mengaku bersama TPN GP sudah memiliki sejumlah perencanaan untuk memenangkan Ganjar. Khususnya, menjelang pendaftaran Capres-Cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang berlangsung 19-25 Oktober 2023.
"Jadi itu keputusan apapun yang ada ya kita akan fokus pada apa yang akan kita jalankan, karena kita fokus bahwa Mas Ganjar," katanya.
Terkait kapan pengumuman Cawapres Ganjar diumumkan, Arsjad masih menutup rapat-rapat, tak ada bocoran darinya.
"Ya kan sudah saya bilang Rabu hari bagus, mungkin Rabu. Tapi juga mungkin Kamis. Kan tanggalnya 19-25, jadi harinya itu," kata dia.
"Jadi kita lihat lah. Tapi kalau Mas Hasto katakan Rabu, mungkin Rabu. Tapi kita belum tentukan. Tapi Rabu katanya hari baik, nanti kita inikan," tambahnya memungkasi.
Berita Terkait
-
TPN Ganjar Tak Hiraukan Dukungan Relawan Jokowi ke Prabowo
-
Sambangi Pabrik di Tegal, GBB Pastikan Ganjar Pranowo Jadi Presiden Pilihan Buruh Indonesia
-
Bantah Hasto PDIP, Arsjad Rasjid Sebut Nama Cawapres Ganjar Belum Diputuskan
-
Ingin Ulangi Sejarah Menangkan Jokowi Dua Kali, TPN Ganjar Fungsikan Lagi Media Center Cemara 19
-
Lewat Kopdar, Pena Mas Ganjar Dicurhati Sopir Angkutan Umum di Kota Semarang
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024