Suara.com - Suasana di kediaman bakal calon presiden Prabowo Subianto di Jalan Kartanegara, Nomor 4, Jakarta Selatan, terpantau masih sepi pada hari Sabtu pukul 19.50 WIB.
Hingga saat ini, belum terlihat elite partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM), yakni Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang mengunjungi kediaman Prabowo.
Tidak hanya kediaman Prabowo, rumah nomor 35 di Jalan Sriwijaya I yang letaknya sekitar 100 meter dari kediaman Prabowo juga terlihat sepi. Lokasi tersebut sering menjadi tempat para elite Gerindra maupun KIM melakukan rapat tertutup.
Sejumlah awak media sejak siang hingga malam ini masih berjaga-jaga di area depan rumah Prabowo maupun tenda media center untuk menantikan adanya keterangan pers dari Koalisi Indonesia Maju mengenai siapa pendamping Prabowo dalam kontestasi Pemilu 2024.
Sementara itu, Partai Golkar pada hari ini telah resmi mengusulkan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menjadi bakal calon wakil presiden untuk Prabowo Subianto.
"Saya tanya dahulu, mengusulkan dan mendukung Mas Gibran Rakabuming Raka untuk dipasangkan dengan Pak Prabowo sebagai bacawapres. Apakah setuju? Pak Prabowo, semua setuju?" kata Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, saat membacakan hasil keputusan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Sabtu (21/10/2023).
Pertanyaan Airlangga dijawab setuju oleh semua peserta Rapimnas.
Airlangga juga menanyakan kepada seluruh ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar untuk kesediaan mendukung bakal cawapres dengan umur di bawah 40 tahun.
"Bismillah, maka saya ketok usulan Partai Golkar yang saya akan serahkan kepada Bapak Prabowo, ini untuk dibawa dalam pertemuan forum ketum partai," kata Airlangga.
Baca Juga: Puan Akui Gibran Izin Ikut Pilpres 2024, Tapi Masih Berstatus Jurkam Ganjar-Mahfud
Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan memberi sinyal bakal calon presiden Prabowo Subianto mengantongi satu nama bakal calon wakil presiden yang mendampingi dirinya maju pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Walaupun demikian, Zulkifli Hasan (Zulhas) enggan menyebut nama itu karena tidak ingin mendahului Prabowo yang memimpin gabungan partai pengusungnya, Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Ya satu, masa namanya dua. Nama itu sudah ada di kantong Pak Prabowo. Saya enggak boleh mendahului. Saya tidak boleh mendahului," kata Zulkifli di rumah dinasnya, kompleks menteri Widya Chandra, Jakarta, Jumat (20/10) malam, setelah menerima kedatangan Prabowo.
Zulhas tidak menampik situasi dapat berubah karena dinamika politik yang memungkinkan apa pun untuk terjadi. Namun, dia menegaskan kembali Prabowo telah mengantongi nama yang disepakati partai anggota Koalisi Indonesia Maju.
"Ada satu yang disepakati. Nanti coba ditanyakan kepada Pak Prabowo, sudah dikantongi beliau. Itu ada diterima dan ada tidak diterima. Jadi, sebetulnya yang disepakati partai-partai sudah ada namanya di kantong Pak Prabowo. Sekarang kita lihat, tentu perkembangan politik cepat," kata Zulkifli.
Prabowo Subianto saat ini menjadi satu-satunya bakal calon presiden yang belum mengumumkan bakal cawapresnya sekaligus belum mendaftar ke KPU RI. Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI membuka pendaftaran untuk pasangan bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden sejak Kamis (19/10).
Berita Terkait
-
Dinilai Paket Lengkap, Ketua Partai Golkar Sragen Antusias Sambut Duet Prabowo Subianto-Gibran
-
Puan Akui Gibran Izin Ikut Pilpres 2024, Tapi Masih Berstatus Jurkam Ganjar-Mahfud
-
Yusril: Tak Ada Yang Bisa Halangi Deklarasi Prabowo-Gibran
-
Koalisi Indonesia Maju Segera Gelar Rapat Persiapan Deklarasi Prabowo-Gibran
-
Biodata dan Profil Ayah Prabowo: Ngejreng! Jadi Menteri di Usia Muda, Mirip Gibran?
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024