Suara.com - Kader PDIP, Mohamad Guntur Romli atau akrab disapa Gun Romli geram melihat banyak video beredar di media sosial yang memfitnah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Video yang dimaksud bernarasikan Megawati emoh salami Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep.
Pertemuan Megawati dengan Kaesang itu terjadi ketika keduanya hadir pada acara pengundian nomor urut pasangan capres-cawapres di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2023) malam.
Salah satu potongan video yang paling menyedot perhatian publik ialah ketika Kaesang berlutut di depan Megawati dengan pose tangan seperti memohon. Dalam video yang dimaksud, putri Presiden Soekarno itu tidak menjulurkan tangannya kepada Kaesang.
Sehingga narasi yang beredar ialah Megawati tampak angkuh terhadap Kaesang.
Gun Romli mencurigai hal tersebut hanya sebuah skenario demi menjatuhkan Megawati.
"0:10 Gibran dan Kaesang sudah salim dengan Ibu Mega, tapi kayaknya actionnya kurang bagus, jadi harus diulang, di 1:22 Mas Ganjar beritahu Ibu Mega kalau ada Kaesang dianterin Gibran datang lagi, action! Bersimpuh, cakep, Ibu Mega melayani percakapan (dengan senyuman)," kata Gun Romli melalui akun X pribadinya @GunRomli dikutip Suara.com, Rabu (15/11/2023).
Gun Romli menuding ada sutradara di balik tindakan Kaesang tersebut. Sutradara yang dimaksudnya ialah seorang konsultan politik.
Sang konsultan disebutnya sengaja membuat skenario dengan memotong video persamuhan Megawati dengan Kaesang, lalu disebarkan dengan narasi negatif.
Seketika, penilaian publik terhadap Megawati langsung negatif.
Baca Juga: Dua Putra Jokowi Bertemu Megawati di KPU, Gibran hanya Salim dan Kaesang Sungkem
"Demikian fitnah menyebar Ibu Megawati nyuekin Kaesang untuk kebutuhan playing victim," tuturnya.
Meski begitu, ia tetap mempersilakan masyarakat untuk betul-betul menilai masing-masing pihak.
"Silakan rakyat menilai sendiri, siapa yang jahat dengan berkedok sopan-santun," tuturnya.
Megawati Salami Kaesang
Ternyata, Kaesang bukan hanya sekali menghampiri Megawati. Sebelum itu, putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi tersebut sudah mendatangi Megawati terlebih dahulu bersama sang kakak, Gibran Rakabuming Raka.
Seperti yang diunggah TikTok @kompastvnews, Kaesang sudah menemui Megawati sembari menjulurkan tangannya ke Megawati.
Berita Terkait
-
Ramai Potongan Video Megawati Emoh Salami Kaesang, Padahal Aslinya Begini Lho
-
VIDEO: Ini Alasan Gibran Salim ke Megawati di KPU
-
Penjelasan Gibran Usai Salim ke Megawati di Acara KPU RI, Sekalian Pamit dari PDIP?
-
Dapat Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo Pamer Salam Metal Khas PDIP
-
Dua Putra Jokowi Bertemu Megawati di KPU, Gibran hanya Salim dan Kaesang Sungkem
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024