Suara.com - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan mengatkan bakal berpisah dengan cawapresnya, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin saat hari pertama kampanye Pilpres 2024 dimulai pada Selasa (27/11/2023).
Anies mengatakan, bakal memulai kampanye dari Jakarta. Sementara Cak Imin akan ke Surabaya, Jawa Timur.
"Kami dari Jakarta, nanti Gus Imin dari Surabaya," ujar Anies saat menghadiri acara Deklarasi Pemilu Damai di kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023).
Meski begitu, Anies masih enggan membeberkan rencana terkait tema kampanye di Jakarta. Namun yang pasti, ia bersama Cak Imin akan berkomitmen membawa narasi perubahan saat berkampanye.
"Udah lama dari dulu kita kampanye, satu pesan utama, melahirkan keadilan. Visinya Indonesia adil makmur untuk semua," ungkap Anies.
Untuk diketahui, masa kampanye Pilpres 2024 baru dimulai 28 November. Pada Pilpres 2024, kampanye hanya dilaksanakan selama 75 hari.
Masa tenang Pilpres 2024 dilakukan pada tanggal 11-13 Februari 2024, kemudian pemungutan suara akan dihelat pada 14 Februari.
Deklarasi Pemilu Damai
Sebelum memulai kampanye, semua pasangan capres-cawapres menghadiri deklarasi damai Pemilu 2024 yang digelar di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol Jakarta pada Senin (27/11/2023).
Baca Juga: Anies dan Cak Imin Hadir Deklarasi Pemilu Damai di KPU Siang Ini
Rencana semula, deklarasi pemilu akan digelar di Kawasan Gelora Bung Karno (GBK). Namun akhirnya berpindah tempat dengan mempertimbangkan beberapa hal.
"Enggak jadi di GBK, jadinya di depan Kantor KPU karena beberapa pertimbangan," kata Afif saat ditemui di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (25/11/2023).
Deklarasi Kampanye Damai merupakan salah satu komitmen menjelang masa kampanye yang akan dimulai pada 28 November 2023.
Sebelumnya, KPU telah menetapkan tiga capres-cawapres yang akan berkontestasi di Pemilu 2024.
Pasangan capres-cawapres tersebut, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024