Suara.com - Potongan video viral yang menunjukkan pernyataan dari calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto jadi topik perbincangan di media sosial X.
Dalam video itu, Ketua Umum Partai Gerindra tersebut terlihat mengatakan "Ndasmu etik" di hadapan ribuan kader dalam sebuah forum internal partai.
Juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar, memberikan klarifikasi setelah video tersebut viral. Dahnil mengatakan bahwa pernyataan tersebut adalah candaan yang terjadi dalam forum internal Gerindra.
"Pak Prabowo senang bercanda, itu bercandaan Pak Prabowo ke kader-kader Gerindra. 1.000 persen becanda," kata Dahnil.
Dia menegaskan bahwa Prabowo menjaga hubungan baik dengan dua pesaingnya dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, yaitu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Pernyataan "Ndasmu etik," menurut Dahnil, merupakan bentuk candaan yang dilontarkan kepada orang-orang dekat. Dahnil menambahkan bahwa Prabowo memiliki hubungan baik dengan Anies dan Ganjar, dan pernyataan tersebut adalah candaan di antara sahabat.
Meskipun tidak jelas kepada siapa pernyataan "ndasmu etik" ditujukan, sebelumnya Prabowo telah ditanyai oleh Anies mengenai perasaannya setelah putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) mengenai pelanggaran etik oleh Ketua MK saat itu, Anwar Usman.
Menanggapi hal ini, Wakil Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin (Amin), Sudirman Said menganggap pernyataan tersebut tidak layak disampaikan, terutama karena kata "ndasmu" yang merupakan sumpah serapah bagi orang Jawa disandingkan dengan kata etika. Ia berharap video tersebut tidak benar, tetapi jika benar, masyarakat seharusnya mengkritiknya.
Anies Baswedan sendiri kabarnya menyinggung hal ini dan menyebut, yang disampaikan Prabowo dalam video viral tersebut adalah benar. Menyinggung hal ini, Anies mengatakan, etika yang benar berasal dari kepala, dan bagian lainnya akan mengikuti.
Baca Juga: Harus Punya Kearifan dan Jiwa Besar untuk Bersatu, Ini Pesan Prabowo bagi Indonesia
Sedangkan Ganjar Pranowo, dalam tanggapannya, meminta pendukungnya untuk tidak terprovokasi oleh pernyataan Prabowo. Ia berharap agar pendukungnya tetap menyebarkan narasi positif selama kampanye Pilpres 2024. Ganjar juga mengajak para pendukungnya untuk meyakinkan masyarakat yang masih ragu dengan data dan memberikan penilaian kepada masyarakat terkait ujaran Prabowo.
Meski begitu, belum diketahui secara pasti kapan dan dimana hal itu disampaikan Prabowo. Selain itu, belum dapat dipastikan pula kebenaran dari potongan video itu.
Berita Terkait
-
Minta Masyarakat Tak Lupakan Jasa Para Pemimpin, Prabowo Puji-puji Gus Dur
-
Program Inkubasi Bisnis dari Kemenag Mendapat Apresiasi dari Prabowo
-
Target Bagikan WiFi Gratis di 200 Titik Jakarta, Relawan Prabowo: Silakan Digunakan Anak Sekolah, Tapi...
-
Dukung Kemandirian Pesantren, Prabowo Membuka Diri untuk Diskusi
-
Harus Punya Kearifan dan Jiwa Besar untuk Bersatu, Ini Pesan Prabowo bagi Indonesia
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024