Debat cawapres yang digelar pada Jumat (22/12/2023) berlangsung panas.
Dalam kesempatan itu, Gibran menanyakan kepada Mahfud mengenai regulasi carbon capture and storage atau CCS.
Namun, Gibran merasa tidak puas dengan jawaban yang diberikan Menko Polhukam tersebut.
Sebab, Mahfud malah menjelaskan soal tata cara membuat regulasi.
"Regulasi itu kalau orang ahli regulasi tidak harus spesifik satu per satu kecuali proyek pembuatan regulasi itu sudah ada, kita harus lihat nih, baru dibuat regulasinya bagaimana, bagaimana cara regulasinya? Satu membuat naskah akademik dulu, naskah akademiknya apa?" kata Mahfud.
Alih-alih menjawab pertanyaan Gibran dengan tegas, Mahfud justru bertanya balik soal pentingnya sistem informasi pembangunan daerah atau SIPD. Bahkan, Mahfud menanyakan itu dengan nada meragukan pengetahuan Gibran.
"Terpenting itu bagi saya, apapun yang akan kita bangun harus ada sistem pengawasan keuangan, barangkali Mas Gibran sudah tahu, atau belum tahu juga, mungkin ini baru, pada 9 Desember kemarin sudah ada sebuah sistem SIPD, sistem informasi pemerintah daerah yang itu kaitkan APBN dan sebagainya sehingga ada pengawasan dari uang itu mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dan sebagainya," ungkapnya.
Gibran lantas menjawab bahwa dirinya selaku Wali Kota Solo sudah pasti mengetahui SIPD.
Dia justru mengatakan tak pusa dengan jawaban Mahfud yang dinilai mengambang.
Baca Juga: Dear Pak Mahfud MD, Ini 10 Investor IKN yang Sudah Masuk Ada Agung Sedayu hingga Mayapada
"Kalau masalah SIPD, kan saya Wali Kota pak, saya pasti pakai SIPD untuk perencanaan anggaran kami. Tapi kembali lagi ke pertanyaan saya pak Prof.Mahfud jawab dua menit tapi pertanyaan saya belum dijawab sama sekali pak, apa regulasinya pak untuk karbon capture and storage, mohon dijawab pak, dijawab sesuai pertanyaan yang saya tanyakan, nggak perlu ngambang ke mana-mana pak."
Tag
Berita Terkait
-
Respons Ganjar Soal 3 Mik Yang Dipakai Gibran Saat Debat Hingga Bikin Roy Suryo Curiga
-
Mahfud MD Datangi Gereja Katedral: Saya Gembira Umat Kristiani Bisa Beribadah Dengan Aman
-
Gelar Konsolidasi, TPD Ganjar-Mahfud Jawa Barat Deklarasikan 5 Komitmen Pemenangan
-
Tak Sekadar Dukung, JK Diyakini Akan Turun Gunung Menangkan Anies-Muhaimin
-
Dear Pak Mahfud MD, Ini 10 Investor IKN yang Sudah Masuk Ada Agung Sedayu hingga Mayapada
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024