Suara.com - Calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto mengakui jasa Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dalam memimpin Indonesia.
Menurutnya, tidak hanya satu, dua presiden yang harus diakui jasanya, melainkan semua mereka yang pernah memimpin. Hal itu ditegaskan Prabowo dalam paparannya di dialog capres bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN).
Prabowo awalnya menegaskan bahwa yang sudah dibangun presiden-presiden sebelumnya merupakan landasan yang perlu dilanjutkan pemimpin berikutnya.
"Kita lihat yang sudah dibangun adalah ibarat landasan. Semua presiden sebelumnya meletakan landasan, semua berjasa. Harus diakui," kata Prabowo di Jakarta, Jumat (12/1/2024).
Prabowo kemudian mengungkapkan dirinya yang mengakui jasa Megawati selaku Presiden ke-5 RI.
"Saya juga terus terang saja, saya mengakui Ibu Megawati pun berjasa, pun berbuat ya banyak, iya. Terus terang saja, ya," kata Prabowo.
Prabowo memandang, berikutnya yang harus dilakukan yakni berpikir besar untuk meneruskan landasan yang telah dibangun para presiden terdahulu.
"Jadi sekarang dengan semua landasan itu kita harus berani untuk berpikir besar. Kita, menurut pendapat saya, terlalu lama dijajah oleh Barat sehingga terjadi apa? Rasa rendah diri, inferiority complex," ujar Prabowo.
Lantaran itu, Prabowo menegaskan ke depan, Indonesia harus percaya diri dan berdaya.
Baca Juga: Jika Jadi Presiden, Ini Strategi Transformasi Bangsa yang akan Dijalankan Prabowo
"Kita selalu merasa diri yang tidak mampu. Kita merasa dirinya miskin, tidak. Kita kaya dan kita mampu dan kita harus mampu," sambungnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024