Suara.com - Putri capres Anies Baswedan, Mutiara Annisa Baswedan dan putri cawapres Muhaimin Iskandar, Mega Safira menyambangi Tulungagung dalam rangka berdiskusi dengan anak-anak muda yang digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Menara Eva, Jatibangi, Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (14/1/2024).
Tia sapaan akrabnya menyebut, anak muda atau Generasi Z saat ini sudah peduli dan kritis terhadap politik di Indonesia.
"Mereka menyadari betapa pentingnya kegiatan-kegiatan politik, memilih kepala negara, memilih calon legislatif dan bagaimana itu mempengaruhi hidupnya masing-masing," kata Tia.
Bahkan, katanya, Gen Z dan milenial tidak hanya peduli tetapi juga ikut bergerak menyuarakan opini di ruang-ruang publik melalui caranya masing-masing sehingga hal tersebut mempengaruhi yang lain untuk ikut peduli dengan hukum dan politik.
"Saya sangat optimis melihat kondisi Gen Z dan milenial di Indonesia saat ini bahwa Indonesia suatu saat nanti bisa adil makmur untuk semua dan juga bisa menjadi bangsa yang bisa kita banggakan bersama-sama," ucapnya.
Tia pun mengingatkan dalam menyuarakan opini harus dilakukan melalui demokrasi yang baik yaitu dengan membuka ruang diskusi. Selain itu, anak muda juga harus menghargai pendapat yang berbeda.
"Kita hargai, kita dengarkan bila ada yang berbeda pendapat. Perbedaan pendapat itu normal, kita bisa berdemokrasi dengan baik, menyampaikannya dengan baik, berdiskusi dan kritis ketika menerima informasi," tuturnya.
Sementara itu, Mega Safira menuturkan, di era digital Generasi Z sangat mudah dalam mengakses informasi khususnya hukum dan politik melalui media sosial. Karena itu dia meminta Generasi Z untuk mengawal proses pemilu 2024 agar berjalan sesuai koridornya.
"Kalau mengutip kata ayah saya, kita sebagai warga negara ini sebagai wasit. Kita bisa mengingatkan pihak-pihak yang tidak menggunakan hukum sepatutnya," terangnya.
Baca Juga: Kpopers Bikin Gebrakan, Pasang Videotron Anies Baswedan, Harganya Ga Kaleng-kaleng
Turut hadir DPR RI PKB Anggia Hermarini, DPRD Kabupaten Tulungagung Yuli Nadzifah, Dr. Dewi, Pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Dalem Ning Eva (DNE) Al-Falah Ning Eva Munif, Pengasuh Pondok Pesantren Tahfiz Ar-Rosyid, Ahmad Umarhan dan Umi Mahmuda.
Perlu diketahui, selain berdialog dengan anak muda, Tia dan Safira juga sowan dengan tokoh masyarakat Tulungagung yakni Sutrimo atau akrab di sapa Abah Trimo serta berkunjung ke kediaman Pengasuh Pondok Pesantren Tahfiz Ar-Rosyid, Ahmad Umarhan.
Berita Terkait
-
Kaos Anies Bertulis 'Politik Bukan Alat Kekuasaan' dari Quotes Johannes Leimena, Siapa Dia?
-
Warga Ambon Rela Naik Pesawat Dengar Pidato Anies Baswedan, Ini Alasannya
-
Hasto Sebut Satu atau Dua Putaran Pilpres Tergantung Rakyat, Ketum Golkar: Makanya Harus Sering Disapa
-
Reza Indragiri Sebut Anies Lakukan Kampanye Negatif, Prabowo Mengarah ke Black Campaign
-
Rajin Kampanye di Jatim, Cak Imin Khawatir Lihat Khofifah Gabung TKN Prabowo-Gibran?
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024