Suara.com - Dewan Pembina TKN Prabowo-Gibran, Wiranto mengungkap sejumlah alasan mengapa dirinya memutuskan untuk mendukung paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada kontestasi Pilpres 2024.
Alasan pertama, Prabowo disebut Wiranto sebagai tokoh yang sudah selesai dengan dirinya sendiri. Wiranto kemudian mengutip pernyataan Prabowo yang pernah menyebut akan mewakafkan dirinya untuk bangsa dan negeri ini.
"Pertama, syarat presiden itu adalah dia sudah harus selesai dengan dirinya. Siapa itu? Pak Prabowo. Dia pernah mengatakan 'Saya akan mewakafkan sisa hidup saya untuk RI'," kata Wiranto di hadapan puluhan ribu masyarakat Sulawesi Utara yang memadati Lapangan Schwarz, Langowan, Minahasa, Sulawesi Utara, Senin (5/2/2024).
"Jadi beliau sudah selesai dengan dirinya. Dapat harta dari Tuhan, dapat kehormatan dari RI. Tinggal mengabdi sisa hidupnya hanya untuk negara yang kita cintai, nusa dan bangsa," sambungnya.
Alasan kedua adalah Prabowo dinilai sebagai sosok yang memahami permasalahan di dalam dan luar negeri. Hal itu menjadi penting, lantaran seorang pemimpin harus memahami persoalan sebelum membuat keputusan dan kebijakan tertentu.
Terlebih, saat ini Prabowo masih mengemban jabatan sebagai menteri pertahanan, di mana membuat dirinya lebih sering berinteraksi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Dia menteri pertahanan, dia kumpul dengan Presiden Jokowi ke sana ke mari, jadi tahu masalah luar negeri, masalah dalam negeri," ungkap Wiranto.
"Yang ketiga, dia harus bisa dan yakin melanjutkan pembangunan di negeri ini," sambungnya.
Sementara itu, alasan keempat yang membuat Wiranto mendukung Prabowo lantaran Prabowo dinilai sebagai sosok yang memahami anak muda. Ke depan, lanjut Wiranto, anak-anak muda akan mengambil alih kepemimpinan nasional dan Prabowo paham betul akan hal itu.
Baca Juga: Usai Debat Terakhir, Prabowo Pulang Kampung Disambut Puluhan Ribu Masyarakat Sulut
"Yang kelima, ke depan nanti, negara-negara di dunia akan didominasi oleh anak-anak muda. Karena apa? Karena anak muda lebih cerdas, lebih terdidik, dan ada kesempatan untuk belajar banyak sekali. Dan Pak Prabowo tahu bahwa ke depan nanti anak muda yang mengambil alih kepemimpinan nasional," jelasnya.
Keseluruhan alasan dukungan yang dibeberkan oleh Wiranto pada dasarnya dilandasi oleh pengalaman dirinya yang pernah bekerja dengan lima presiden RI, mulai dari Presiden Soeharto hingga Presiden Jokowi.
"Saya juga beruntung sekali, dengan mengawal lima presiden, Presiden Soeharto, Presiden Habibie, Presiden Gus Dur, Presiden Megawati, dan sekarang masih Presiden Jokowi. Saya punya pengalaman. Presiden itu ternyata seperti itu. Presiden tugasnya seperti itu, dan presiden yang baik seperti apa, saya tahu saudara-saudara sekalian," pungkas Wiranto.
Berita Terkait
-
Fahri Hamzah : Prabowo adalah Pemersatu Bangsa yang Penuh Kebesaran Jiwa
-
Susul Fadil Jaidi, Tasya Farasya Dukung Anies Baswedan dan Cak Imin
-
Reaksi Ganjar Saat Ditodong Pertanyaan oleh Wartawan Bule Soal Anies, Nyengir dan Bilang Ini
-
Lima Alasan Wiranto Dukung Prabowo Presiden 2024, Dua di Antaranya: Bisa Joget dan Gandeng Gibran
-
Bahlil Curiga Ada Skenario di Balik Gelombang Kritikan Sivitas Akademika untuk Jokowi
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024