Suara.com - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera merespons kekalahan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dari pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di DKI Jakarta berdasarkan rekapitulasi perolehan suara KPU RI.
Menurut Mardani, warga Ibu Kota boleh menentukan pilihan politiknya. Namun di sisi lain, kekalahan AMIN menjadi catatan PKS untuk semakin memperluas basis dukungan.
"Buat saya itu hak masyarakat, masyarakat boleh memilih siapa pun tapi itu menjadi catatan buat PKS kita harus melebarkan basis Jakarta Barat, Jakarta Utara gitu," kata Mardani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, dikutip Jumat (15/3/2024).
Mardani melihat ada pola yang sama perolehan suara antara PKS dan AMIN di Jakarta.
"PKS dan 01 menang di Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Timur. PKS tidak menang di Jakarta Utara, Jakarta Barat, Kepulauan Seribu sama 01 juga tidak menang, di Jakarta Barat, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu," ujad Mardani.
"Jadi memang kemudian kemenangan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat tipis. Yang kalahnya tebal, jadi kalau enggak salah 50 ribuan," lanjutnya.
Untuk diketahui, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ditetapkan sebagai pasangan calon dengan perolehan suara tertinggi di DKI Jakarta.
Hal tersebut ditetapkan KPU RI melalui rapat pleno rekapitulasi hasil perolehan suara nasional, Selasa (12/3/2024).
Penetapan itu dilakukan KPU setelah mencocokkan penggunaan surat suara pemilu presiden dan wakil presiden dengan jumlah pemilih yang hadir ke TPS serta jumlah suara sah dan tidak sah yakni 6.558.734 lembar.
Baca Juga: Respons Soal Kapolda Jadi Saksi Kecurangan Pilpres 2024 di MK, Yusril: Apa Bisa Menggugurkan?
"Untuk Provinsi DKI Jakarta, dapat diterima ya, bismillah sah," kata Ketua KPU RI Hasyim Asyari di Kantor KPU RI, Jakarta, Selasa (12/3/2024).
Menurut laporan dari Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta, Wahyu Dinata, perolehan suara capres-cawapres nomor urut 1, Anies-Cak Imin yakni sebesar 2.653.762 suara, Prabowo-Gibran sebanyak 2.692.011 suara, dan capes-cawapres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud 1.115.138 suara.
Berita Terkait
-
Respons Soal Kapolda Jadi Saksi Kecurangan Pilpres 2024 di MK, Yusril: Apa Bisa Menggugurkan?
-
Beri Ucapan Selamat ke Prabowo, Joe Biden: Saya Nantikan Pengumuman Resminya
-
Wilayah Aglomerasi Bakal Dipimpin Wapres, Begini Penjelasan Mardani PKS
-
Pernah Jadi Ketua MK, Mahfud Pastikan Tak Ada Konflik Kepentingan di Sidang Sengketa Pilpres
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024