Suara.com - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW PKS DKI Jakarta, Khoirudin turut mengomentari Ridwan Kamil yang menjadi salah satu kandidat kuat untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI. Ia mengingatkan Jakarta harus dipimpin oleh sosok yang terkualifikasi alias qualified.
Apalagi, kata Khoirudin, Jakarta dalam waktu dekat ini tak akan lagi berstatus ibu kota lantaran dipindah ke Nusantara, Kalimantan Timur. Perlu sosok yang mampu memuluskan masa transisi ini.
"Saya pikir, Jakarta nanti ke depan tidak lagi ibu kota melainkan daerah Khsusus, punya tantangan baru butuh orang yang qualified," ujar Khoirudin di gedung DPRD DKI, Kamis (18/4/2024).
Ia tak mempersoalkan, bila nantinya Ridwan Kamil mau maju dalam Pilkada. Sementara PKS sendiri juga sedang menjaring kandidat di luar partai, termasuk eks Gubernur DKI Anies Baswedan.
"Silakan siapa saja boleh bertarung di sini. Kita akan menjaring juga tentu bukan hanya Pak Anies, di belakang Pak Anies ada banyak orang orang yang bagus dan keren yang perlu kita komunikasikan untuk mewujudkan Jakarta lebih baik," katanya.
Selain itu, Jakarta bakal menerima sejumlah amanat penting dari pemerintah pusat yang dalam Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (DKJ). Sosok terpilih harus mampu mewujudkannya demi kemajuan Jakarta.
"Dari Undang-Undang DKJ yang ditandatangani, kan ada 15 urusan pusat yang menjadi tanggung jawab Jakarta, ini menjadi tantangan baru dan peluang baru untuk kebaikan warga Jakarta," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengemukakan bahwa kadernya, Ridwan Kamil telah mendapat dukungan untuk berkontestasi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
Tak hanya dari partai beringin, Ridwan Kamil juga mendapat dukungan dari Partai Gerindra yang sama-sama tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju.
Baca Juga: Gerindra Bakal Usung Kader Internal Maju Pilkada DKI, Nama Masih Rahasia
"Ridwan memang sudah dapat surat dukungan. Golkar, dan Gerindra sudah merekomendasikan Ridwan Kamil,” katanya seperti dikutip Antara, Rabu (10/4/2024).
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024