Suara.com - DPP PDI Perjuangan akan menggelar rapat kerja nasional (Rakenras) ke-V pada 24-26 Mei 2024. Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan, jika akan ada ribuan peserta akan hadir dalam forum partai tersebut.
Hasto awalnya menyampaikan, jika Steering Committee (SC) Rakernas V PDIP telah menyiapkan sejumlah hal substansi dan teknis terkait gelaran Partai Di mana, kata dia, sebanyak 2.160 peserta dari jajaran fungsionaris partai dari seluruh tanah air.
Hal itu disampaikan Hasto saat konferensi pers persiapan Rakernas V Partai di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Rabu (22/5/2024).
“Rakernas V akan diikuti oleh 2160 peserta yang berasal dari fungsionaris DPP Partai, Ketua Sekretaris, Bendahara DPD dan DPC Partai, Anggota DPR RI, badan dan sayap partai, Ketua, Sekretaris, Bendahara Dewan Pimpinan Luar Negeri (DPLN) dari 16 negara,” kata Hasto.
Politisi asal Yogyakarta ini menjelaskan, bahwa pada pembukaan Rakernas V Partai pada 24 Mei mendatang, turut dihadiri oleh Anggota DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota; Kepala dan Wakil Kepala Daerah PDIP dan Calon Anggota DPR RI terpilih pemilu 2024 yang non-incumbent.
Sehingga, Hasto memperkirakan akan ada hampir lima ribu peserta dalam pembukaan Rakernas di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta.
“Sehingga pada saat pembukaan jumlah peserta mencapai 4.858 peserta,” tuturnya.
Namun di sisi lain, PDIP sendiri tak mengundang Presiden Jokowi dalam Rakernas ke-V nanti. Menurut Hasto yang diundang hanya mereka-mereka yang memilki spirit menjaga demokrasi hukum.
Untuk informasi, DPP PDI Perjuangan (PDIP) akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V Partai yang digelar pada 24-26 Mei 2024 mendatang di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta.
Baca Juga: Mau Usung Ahok Di Pilkada DKI Atau Sumut? Begini Jawaban Hasto PDIP
Adapun Rakernas V PDIP ini mengambil tema 'Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang' dengan sub tema 'Kekuatan Kesatuan Rakyat, Jalan Kebenaran Yang Berjaya'.
Berita Terkait
-
Mau Usung Ahok Di Pilkada DKI Atau Sumut? Begini Jawaban Hasto PDIP
-
Mau Gabung Pemerintah Atau Oposisi, PDIP Bakal Tugasi DPC Dan DPD Serap Aspirasi Arus Bawah
-
Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Hasto PDIP: Kami Hanya Undang yang Memiliki Semangat Menjaga Demokrasi Hukum
-
Jusuf Kalla: Jokowi Bukan Kader PDIP Lagi
-
Respons Pramono Anung Soal Jokowi Yang Tak Diundang Ke Rakernas PDIP
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024