Suara.com - Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia Ujang Komarudin menyarankan Partai Golkar untuk mengusung Ridwan Kamil (RK) pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di Jawa Barat (Jabar).
"Ikuti elektabilitas berbasis pada rasionalitas dari survei yang objektif," katanya dihubungi dari Jakarta, Selasa.
Menurut dia, pilihan itu dapat menjaga kestabilan suara Partai Golkar hingga Pemilu di 2029.
"Dengan menjadikan RK menjadi Gubernur di Jabar, dapat menjaga, bahkan meningkatkan perolehan suara Golkar pada kontestasi akan datang. Kalau RK menang lagi di Jawa Barat, suara Golkar bisa terjaga," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menegaskan Ridwan Kamil akan mendengarkan pertimbangan partai, apakah maju di Pilkada Jawa Barat (Jabar) atau Pilkada Jakarta.
“Jadi tentu Pak Ridwan Kamil akan mendengar pertimbangan yang ada, dukungan dari parpol, dan tentu akan ada kesepakatan antar ketua umum,” katanya di Jakarta, Senin (18/6).
Saat ini, Golkar belum memutuskan apakah mantan Gubernur Jabar itu, akan maju di provinsi yang pernah dinakhodainya, atau menjajaki Provinsi Jakarta.
Airlangga menegaskan, saat ini status Ridwan Kamil adalah Wakil Ketua Umum Partai Golkar.
Menurut dia, Golkar masih perlu melakukan kalkulasi politik sebelum memberikan rekomendasi final untuk Emil.
Baca Juga: Walau Fokus ke Anies, PKS Buka Peluang Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta
Ia menuturkan, keputusan bakal diambil akhir Juli 2024.
Survei terbaru SMRC menempatkan nama Ridwan Kamil berada di urutan pertama Top of Mind responden saat dilakukan simulasi nama terbuka siapa yang bakal dipilih jika Pilgub Jabar digelar hari ini. RK dipilih 52,2 persen responden SMRC pada survei yang digelar 27 Mei hingga 2 Juni 2024. (Sumber: Antara)
Berita Terkait
-
Adu Prestasi Ridwan Kamil dan Anies Baswedan, Bakal Jadi Saingan di Pilkada Jakarta?
-
Walau Fokus ke Anies, PKS Buka Peluang Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta
-
Belum Juga Putuskan RK Maju Pilkada Jakarta Atau Jabar, Golkar Bimbang?
-
Golkar Bandingkan soal Kontestan Pilkada DKI Jakarta 2024: RK Sudah Otw ke Jakarta, Anies Masih Gerak-gerak Aja
-
Dengar Isu Bakal Dijegal Jokowi Lewat Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024, Anies: Masak Sih?!
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024