Suara.com - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta nomor urut satu, Suswono menyatakan dukungannya pada sistem zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) DKI Jakarta. Ia pun berencana untuk meneruskannya jika memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2024.
Namun, Suswono menyebut kebijakan ini perlu dibarengi dengan program sekolah swasta gratis. Dengan demikian, akses pendidikan terjangkau untuk masyarakat akan semakin luas.
Hal ini disampaikan Suswono dalam debat kedua Pilkada DKI 2024, Minggu (27/10/2024). Dalam kesempatan itu, Suswono ditanya panelis debat soal relevansi sistem zonasi di Jakarta.
Pasalnya, menurut survei Dinas Pendidikan, dari 267 kelurahan di Jakarta, masih ada 32 persen yang belum memiliki SMP negeri dan 62,9 persen yang belum memiliki SMA atau SMK negeri.
“Sistem zonasi sangat tepat diterapkan, dengan catatan bahwa sekolah negeri maupun swasta nanti akan kita gratiskan. Tentu saja, tidak sekadar gratis dari SD sampai SLTA," ujar Suswono.
Tak hanya itu, ia juga mengaku akan meningkatkan kualitas guru-guru di Jakarta. Hal ini dilakukan agar semua siswa mendapatkan mutu pendidikan yang sama.
"Mereka bisa tetap bersekolah di tempat terdekat dengan tempat tinggalnya. Jadi, kita akan pastikan tidak ada anak putus sekolah," pungkasnya.
Diketahui, debat kedua Pilkada DKI Jakarta 2024 yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta dipindah ke Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara pada Minggu (27/10/2024).
Debat kedua Pilgub Jakarta dipandu oleh Frisca Clarissa dan Rivana Pratiwi. Ada tujuh panelis yang dihadirkan:
Baca Juga: Dharma-Kun Usung Program Unggulan 'Getuk Tular Adab': Kerja Dari Rumah Tapi Pundi-Pundi Tetap Masuk
1. Dr. dr. Taufiq F Pasiak, M.Kes., M.Pd.I., MH.;
2. Dr. Tauhid Ahmad;
3. Timboel Siregar, SSi, SH, MM;
4. Dimas Oky Nugroho, S.IP, M.Phil., Ph.D;
5. Prof. Dr. Arif Satria, S.P, M.Si;
6. Felicia Putri Tjiasaka, B.Sc, CFA; dan
7. Dr. M. Imdadun Rahmat, M.Si
Debat kedua kali ini mengangkat tema tentang ekonomi dan kesejahteraan sosial. Peserta debat tersebut adalah pasangan calon (paslon) Gubernur-Wakil Gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono, paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno.
Berita Terkait
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Pramono Anung Bakal Lakukan Hal Ini untuk Membuat Orang Kembali Bergairah Berbelanja di Tanah Abang
-
Debat Cawagub Jakarta: Suswono Usulkan Kartu Kamu sebagai Solusi Ketimpangan Sosial
-
Tak Gelagapan Lagi, Suswono 'Mulus' Tutup Penyampaian Visi Misi Debat Kedua Pilkada Jakarta
-
Dharma-Kun Usung Program Unggulan 'Getuk Tular Adab': Kerja Dari Rumah Tapi Pundi-Pundi Tetap Masuk
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024