Suara.com - Beberapa orang berpendapat hitam bukanlah termasuk bagian dari warna.
Namun faktanya menunjukkan bahwa hitam adalah salah satu warna yang paling populer dan termasuk warna yang disukai baik lelaki maupun perempuan.
Selama ini, hitam dianggap sebagai warna yang berkaitan dengan berbagai hal yang tersembunyi, rahasia dan penuh misteri.
Dan perempuan senang menciptakan aura misteri agar orang lain terutama lawan jenis dibuat penasaran.
Lantas, alasan apa lagi yang membuat perempuan jatuh hati dengan warna ini? Yuk, kita telusuri lebih jauh seperti dilansir dari Mag for Women:
1. Hitam Warna Gairah
Orang yang penuh gairah selalu ingin mengenakan warna hitam. Pun hitam adalah warna yang dipercaya untuk menaikkan rasa percaya diri. Seperti diketahui, perempuan adalah makhluk yang menarik, dan mereka cenderung senang menarik perhatian orang lain dengan berbagai cara. Nah, salah satunya adalah mengenakan warna hitam yang dinilai merupakan simbol misteri.
2. Tampil Berkelas
Perempuan menyukai berdandan agar terlihat cantik dan anggun. Akan semakin lengkap bila penampilannya pun berkelas. Warna hitam merupakan warna yang menonjol dan membuat pemakainya terlihat berkelas.
3. Terlihat Ramping
Hitam membuat semua orang terlihat lebih ramping. Inilah yang menjadi alasan utama mengapa kaum Hawa senang mengenakan pakaian berwarna hitam.Warna hitam membuat tubuh perempuan terlihat kencang dan menarik.
4. Percaya Diri
Hitam adalah warna yang cenderung menakutkan. Orang-orang cenderung menghormati Anda ketika mengenakan warna ini. Warna ini juga menyiratkan kontrol diri dan disiplin. Perempuan yang mapan dan sukses sering memilih warna hitam, karena dapat memberikan kesan elegan, modern dan rasa percaya diri yang tinggi. Hebatnya lagio, warna ini cocok dipakai oleh semua orang, tidak peduli apa warna kulitnya.
5. Membantu Redakan Stres
Menurut psikologi warna, warna hitam membantu dalam melepaskan stres, karena sifatnya yang menyerap segala sesuatu termasuk energi negatif. Tak hanya itu, warna hitam juga terkait dengan kontrol diri dan kekuasaan.
Berita Terkait
-
Review Film Perempuan Pembawa Sial: Kisah Cinta Tragis yang Menyisakan Duka
-
Didik Nini Thowok Curi Perhatian di Film Perempuan Pembawa Sial: Dari Penjaga Tradisi Hingga Teror
-
Film Tuhan Izinkan Aku Berdosa: Membongkar Patriarki dan Kekerasan Simbolik
-
Teka-teki Mayat Perempuan di Tesla, Diduga Kuat Pacar D4vd karena Tato di Jari Telunjuk
-
Tips Aman Bagi Perempuan saat Memilih Mobil Bekas
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
4 Parfum Aroma Aqua yang Segar dan Maskulin: Pilihan Wangi Bersih untuk Pria Aktif
-
6 Minyak Rambut Terbaik untuk Pria Rambut Kering: Bikin Lembap, Wangi dan Anti Kusut
-
5 Bedak Non-Comedogenic di Bawah Rp100 Ribu: Kulit Bebas Komedo dan Tetap Ringan Seharian
-
Pendidikan Glory Lamria, Disebut Nikmati Fasilitas Mewah saat Sambut Prabowo di New York
-
5 Sepatu Jalan Kaki Terbaik: Dijamin Tetap Nyaman Walau Dipakai Seharian
-
Profil dan Rekam Jejak Aimee Song: dari Blogger Mode Jadi Mega Influencer
-
7 Pilihan Serum Anti Aging Terbaik untuk Usia 50 Tahun, Buat Kulit Kencang
-
Beda Pendidikan Gibran Vs Subhan Palal yang Gugat Ijazah Wapres
-
10 Rekomendasi Makanan Saat Hujan yang Bikin Tubuh Hangat dan Kenyang
-
5 Universitas Terbaik di Singapura: Kampus Gibran Masuk Peringkat Berapa?