Suara.com - Tak hanya berfungsi sebagai media untuk memuat gambar dan tulisan, kertas ternyata memiliki begitu banyak kegunaan.
Ya, selain kegunaannya di atas, kertas juga memiliki kegunaan sebagai alat untuk membuat karya seni bernilai tinggi.
Sebuah komunitas pecinta kertas telah mencoba membuktikannya dengan cara papercraft.
Peri Kertas, itulah nama komunitas tersebut. Dibentuk pada September 2009, komunitas ini adalah sebuah wadah bagi para pecinta papercraft di Indonesia.
Berawal dari cukup jarangnya papercraft dan hanya dikenal oleh beberapa pehobi di Indonesia saja, Rauf Rephanus, pendiri komunitas Peri Kertas akhirnya mulai mencoba membuat diskusi online di kaskus.
"Saat itu sumber-sumber papercraft, masih sedikit dan sebagian besar masih harus mengunduh dari situs di luar negeri. Gimana caranya supaya para pecinta papercraft dapat menjalankan hobinya dengan mudah, maka mulailah dengan diskusi online," ujarnya pada suara.com.
Dari sanalah, lanjut Rauf, terlihat antusiasme teman-teman di Indonesia yang cukup tinggi untuk hobi papercraft ini, hingga diskusi online pum terus berkembang. Hingga akhirnya, Peri Kertas pun memutuskan untuk membuat satu situs komunitas www.perikertas.com.
Melalui situs inilah, kata Rauf, para pehobi papercraft atau yang biasa disapa papercrafters berbagi informasi kegiatan, saling bertukar ilmu, bahkan sebagai ajang memamerkan karya mereka.
"Kemudian untuk tempat diskusi, kami memakai fasilitas Group dari Facebook yang dapat diakses di https://www.facebook.com/groups/perikertas," kata Rauf.
Bisa dibilang, Peri Kertas adalah komunitas papercraft terbesar yang terbentuk dari para pecinta papercraft di Indonesia. Di dalamnya terkumpul para desainer dan juga perakit papercraft dari segala jenis dan latar belakang pekerjaan, pendidikan hingga usia.
Hingga sekarang, anggotanya pun sudah mencapai lebih dari 10.000 dan sudah memiliki lebih dari 30 regional (group per daerah).
Kegiatan yang dilakukan oleh Peri Kertas terbagi menjadi kegiatan online dan kegiatan offline. Untuk online, Peri Kertas menjadikan forum di website maupun Facebook sebagai wadah bertukar informasi, sharing tips, pamer hasil karya, hingga belajar papercraft walaupun jarak terpisah jauh.
Sedangkan untuk kegiatan offline, Peri Kertas banyak melakukan kegiatan seperti pameran, workshop di sekolah, charity event, dan kumpul bersama komunitas untuk merakit bersama.
"Kesulitan terbesarnya adalah ketika menginformasikan kepada masyarakat bahwa kertas bukan hanya dapat dipakai untuk menulis dan menggambar. Kertas dapat dipakai untuk membentuk sebuah figur yang cukup unik," ujar Rauf.
Biasanya, papercraft dibentuk menjadi beragam hal, mulai dari bangunan, karakter film, tokoh game, kendaraan, bahkan model-model lain yang unik seperti gerobak bakso maupun meteran listrik.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
6 Rekomendasi Sampo Anti Ketombe Terbaik: Ampuh, Harga Mulai Rp20 Ribuan
-
Bolehkan Mencabut Uban dalam Islam? Begini Hukum dan Ketentuannya
-
6 Pilihan Parfum yang Cocok Dipakai di Hari Pernikahan, Bikin Momen Makin Berkesan
-
Siapa istri Narji? Sukses Kelola Uang Bulanan dari Suami Jadi Tanah 1000 Hektare
-
Profil Primus Yustisio Mantan Aktor yang Jadi Anggota DPR, Minta Proses LPDP Lebih Transparan
-
Cara Cek Status Honorer yang Diusulkan Jadi PPPK Paruh Waktu 2025, Simak Panduannya
-
Terpopuler Lifestyle: Isi Garasi Menkeu Purbaya Bikin Heran, Edit Foto Polaroid Bareng Idola Diburu
-
Inul Daratista Lulusan Apa? Sadar Diri Ogah Jadi Wakil Rakyat karena Tak Sekolah Tinggi
-
Arti Mimpi Beli Mobil Baru Menurut Primbon, Pertanda Kesuksesan Besar?
-
Duduk Perkara Rektor UI Disoraki 'Zionis' di Acara Wisuda, Gegara Undang Tokoh Pro-Israel?