Apakah Anda pernah merasa cemburu? Dalam situasi tertentu merasa cemburu adalah wajar. Tetapi bagaimana jika pasangan Anda merasa cemburu setiap saat dan kapan hal itu dapat disebut sudah melewati batas?
Anda dapat merasakan hasrat yang baik, memiliki tujuan, impian dan keinginan yang sama dengan pasangan. Namun, tanpa kepercayaan, itu semua tidak ada artinya.
Bagi sebagian orang, kepercayaan datang dengan mudah. Mereka bekerja pada asumsi bahwa seseorang akan setia sampai mereka terbukti salah. Jika ini adalah Anda, Anda dapat menilai diri sendiri bahwa Anda adalah orang yang beruntung.
Tentu saja, Anda mungkin akan mendapatkan kejutan yang buruk nantinya, tapi setidaknya Anda memberikan kesempatan agar hubungan Anda berjalan dengan baik dan memiliki peluang untuk dapat berhasil.
Memberikan kepercayaan pada pasangan, berarti Anda telah menempatkan hati Anda di tangannya untuk dijaga dan dirawat. Ini merupakan hadiah yang berharga dan dibutuhkan keberanian untuk melakukannya.
Lantas, bagaimana Anda menentukan tingkat kecemburuan ini masih dalam hal yang "sehat" dan jalan keluar apa yang dapat mengontrol Anda?
Yang baik.
Semua orang akan cemburu sesekali. Jika Anda mencintai pasangan dan Anda merasa seseorang akan 'mencurinya' dari tangan Anda, maka rasa cemburu itu terbilang normal. Ini karena Anda masih merasakan kecemburuan yang bersifat posesif dan ini biasanya akan beres dalam waktu singkat dengan sedikit kepastian.
Dalam waktu berbeda, itu hanya karena Anda telah memilih orang yang salah. Cemburu dibenarkan, jika pasangan Anda memiliki sejarah buruk atau dia pernah melakukan sesuatu untuk membenarkan kecurigaan Anda.
Yang buruk.
Perbedaan antara cemburu yang normal dan yang abnormal adalah: orang-orang yang benar-benar cemburu mengalaminya hampir dengan setiap orang yang mereka kencani. Faktanya, orang cemburu karena tahu bahwa mereka memiliki masalah. Begitu mereka sudah tenang, mereka akan sadar apa yang dilakukan tidak logis. Masalahnya adalah, ketika tengah diliputi rasa cemburu, orang akan kehilangan akal sehat. Cemburu adalah emosi yang sangat kuat. Anda tidak dapat mengontrolnya karena itu didorong oleh satu pikiran yang terus menerus: Apakah pasangan saya tidak setia kepada saya?
Orang yang cemburu melihat dunia melalui lensa yang terdistorsi. Mereka melihat bahaya yang sebenarnya tidak ada. Ini juga memiliki banyak hubungannya dengan harga diri. Jika Anda senang dengan diri sendiri, Anda lebih cenderung berpikir, "Mengapa pasangan saya ingin orang lain ketika mereka punya saya? Sebuah ego yang sehat adalah tameng terhadap kecemburuan yang abnormal.
Yang sangat buruk.
Ada satu kasus yang cukup aneh dari seorang laki-laki yang merasa cemburu, dan yakin istrinya tidak setia karena meninggalkannya beberapa menit di tempat tidur pada malam hari untuk ke kamar mandi. Ini adalah salah satu contoh cemburu yang sangat jelek.
Hal yang paling menyedihkan dari semua ini adalah bahwa kecemburuan bukan hanya tidak akan menghentikan orang untuk tidak setia, tapi justru semakin membuatnya melakukan pengkhianatan.
Jika Anda menuduh seseorang cukup sering berselingkuh, mereka akhirnya berpikir, "Hei, jika mereka percaya itu, saya mungkin juga melakukannya!"
Ketakutan terbesar dari orang yang cemburu adalah bahwa pasangannya akan meninggalkan dia, tetapi jika ia terus membuat neraka dalam hidupnya maka justru hal itu bisa benar-benar terjadi. Jadi jangan biarkan ini terjadi pada Anda. (askmen.com)
Berita Terkait
-
Diduga Gara-gara Terbakar Rasa Cemburu, Suami di Cakung Nekat Bakar Istri dan Kedua Anaknya Hidup-hidup
-
Doa Agar Dijauhkan dari Rasa Cemburu yang Berlebihan
-
3 Cara Sampaikan Rasa Cemburu pada Pasangan, Jangan Dipendam!
-
4 Tanda Adanya Rasa Cemburu dalam Persahabatan
-
3 Tips Atasi Rasa Cemburu pada Pasangan yang Populer dan Memiliki Pengagum
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
-
7 Rekomendasi Parfum Wangi Ringan yang Fresh di Indomaret untuk Guru
-
5 Serum Vitamin C untuk Ibu Rumah Tangga, Bye-bye Kusam dan Tanda Penuaan Kulit
-
Lompatan Baru Wisata Jakarta: Destinasi Terintegrasi dari Pantai, Mangrove, hingga Outbound
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
-
OMG Creator Fest 2025, Ruang Kreatif Baru untuk Mendorong Perempuan Muda Berkarya dan Berkarier
-
Wangi Nusantara, Ini 7 Merek Parfum Indonesia yang sedang Naik Daun!
-
10 Rekomendasi Bedak untuk Ibu Rumah Tangga yang Mencerahkan dan Anti Menor
-
10 Ide Buket Hari Guru yang Murah tapi Tetap Cantik dan Berkesan
-
5 Rekomendasi Tone Up Cream untuk Mencerahkan Kulit Instan, Mulai Rp20 Ribuan