Suara.com - Bagi anda warga ibukota Jakarta dan sekitarnya yang belum punya pilihan objek wisata yang dikunjungi selama long weekend saat ini, tak usah bingung. Taman Buah Mekarsari di Desa Mekarsari, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat bisa menjadi pilihan yang menarik.
Anda tak perlu pergi jauh-jauh ke luar kota Jabodetabek atau bahkan ke luar Jawa hanya untuk menikmati keindahan keanekaragaman tanaman sayur dan buah-buahan yang ada di Nusantara ini, Semuanya akan anda temukan di Taman Buah Mekarsari.
Taman Buah Mekarsari adalah salah satu pusat pelestarian keanekaragaman hayati buah-buahan tropika terbesar didunia, khususnya jenis buah-buahan unggul yang dikumpulkan dari seluruh Indonesia, sekaligus merupakan tempat penelitian budidaya (agronomi), pemuliaan(breeding) dan perbanyakan bibit unggul untuk kemudian disebarluaskan kepada petani dan masyarakat.
Mengutip berbagai sumber, Taman Buah Mekarsari memiliki luas lahan 264 hektare dengan ketinggian 70 meter diatas permukaan laut. Kondisi tanah di areal ini mengandung latosol sehingga cocok untuk perkebunan.
Taman ini awalnya digagas oleh Almarhum Ibu Negara Tien Soeharto, istri almarhun Presiden Kedua Republik Indonesia Soeharto. Taman ini mulai dibangun pada tahun 1990 dan diremsikan oleh Presiden Soeharto pada Hari Pangan Sedunia ke-15 dan Peresmian Taman Buah Mekarsari pada tanggal 14 Oktober 1995.
Taman Buah Mekarsari dirancang dengan pola Lamtoro Gung sebagai tema utamanya. Pilihan ini diambil karena Lamtoro Gung dianggap sebagai simbol tanaman yang serbaguna, sebagai pelestari lingkungan hidup dan pemenuhan kebutuhan hidup. Keunikan dan manfaat dari Lamtoro Gung ini antara lain daun, bunga dan buahnya dapat dimanfaatkan untuk pakan ikan, sebagai pakan ternak dapat mempercepat pertumbuhan dan menggemukkan hewan ternak. Selain itu, juga sebagai tanaman pelindung, tajuknya melindungi tanaman lain dari terik matahari dan hujan; sistem perakarannya yang kuat dapat mencegah erosi dan tanah longsor.
Taman ini tercatat memiliki 1.470 varietas tanaman buah dan 100.000 pohon, termasuk di antaranya tanaman rempah, tanaman biofarma, tanaman pangan, tanaman hias, tanaman sayur, tanaman industri, dan tanaman pelindung. Di sini terdapat pula laboratorium untuk menyilangkan beberapa varietas tumbuhan yang menghasilkan Barbados cherry, jambu air irung petruk, jambu air cengkih, nenas arnis, jambu air toon klow, serta persilangan buah cempedak dan nangka yang dinamakan pedakka, cempeka, dan nangkadak. Selain itu, di Taman Wisata Mekarsari, Anda juga dapat menjumpai tanaman-tanaman langka seperti bunga bangkai, sawo kecik, kesemek, serta tanaman-tanaman tropis seperti salak, nangka, jeruk, rambutan, belimbing, melon, dan masih banyak lagi.
Uniknya, Taman Buah Mekarsari tak melulu menyajikan tanaman, sayuran dan buah-buahan. Taman ini juga dilengkapi berbagai fasilitas hiburan yang menarik sehingga amat cocok menjadi pilihan tempat rekreasi keluarga yang mengasyikkan. Mulai dari, family garden, rekreasi Danau seluas 25 hektare, baby zoo, rusa tutul, garden center, greenhouse melon, sabut kelapa outbound, bunga bangkai, kids fun, valley, menara pandang,bangunan Air Terjun (Puri Tirto Sari). Pongo Show.
So, tempat ini cocok sekali menjadi lokasi untuk company gathering, piknik keluarga, wisata kebun buah/sayur, barbeque, senam pagi, fruitwalk (jalan-jalan di kebun buah), berkuda (di atas jam 10 pagi). Bahkan tersedia sarana juga bagi anda yang ingin coba merasakan memandikan sapi dan menanam padi.
Nah tunggu apa lagi? Buruan yuk ke Taman Buah Mekarsari!
Berita Terkait
-
Melihat Keindahan Musim Gugur di Taman Zhongshan Beijing
-
Maling Motor Bersenjata Mainan di Taman Sari Bonyok Parah, Ternyata RK Residivis Kakap
-
Momen Prabowo Pimpin Ziarah Nasional dan Renungan Suci Hari Pahlawan
-
Tinggalkan Pelita Jaya Jakarta, Reggie Mononimbar Gabung Rans Simba Bogor
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Tolak Merger dengan Grab, Investor Kakap GoTo Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
Terkini
-
Roll On vs Spray: Parfum Mana yang Paling Awet di Kulit?
-
5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
-
10 Bedak Tabur Terbaik untuk Kulit Berminyak, Makeup Anti Luntur dan Kilap
-
Biaya Masuk Pondok Pesantren Lirboyo, Tempat Gus Elham Menimba Ilmu
-
Menemukan Keajaiban Pantai Sukamade, Surga Tersembunyi di Jawa Timur
-
6 Moisturizer Ceramide untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Jaga Kulit Tetap Lembap dan Kenyal
-
9 Tips Makeup Tahan Keringat agar Wajah Tetap Segar Sepanjang Hari
-
7 Bedak yang Tahan Lama 24 Jam, Kulit Mulus dan Bebas Kilap Seharian
-
Pameran Rempah di Buleleng Resmi Dibuka, Kenalkan Kekayaan Lokal dan Budaya
-
Pesta Inovasi, Kompetisi Kuliner, dan Kopi Dunia Bertemu di Jakarta