Pemprov DKI Jakarta saat meresmikan bus Transjakarta khusus perempuan di Hari Kartini, Kamis (21/4/2016) di Balai Kota DKI. [Suara.com/Dwi Bowo Raharjo]
Pemprov DKI Ajak Buru Pokemon di Wisata Balai Kota
Demam game Pokemon Go dimanfaatkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mempromosikan wisata Balai Kota DKI Jakarta yang dibuka setiap hari Sabtu dan Minggu. Dengan begitu, diharapkan pengunjung berdatangan.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jakarta Smart City Setiaji mengatakan beredarnya poster "Kunjungi Balai Kota dan Tangkap Pokemon" dalam rangka mengikuti tren yang kini tengah ramai di perbincangkan oleh berbagai kalangan.
"Jadi dalam rangka mengikuti tren ya, teman-teman semua kan lagi pada main Pokemon Go, walaupun belum resmi ya (game itu masuk ke Indonesia)," katanya saat dihubungi wartawan, Jumat (15/7/2016).
Setiaji berharap, para pemain Pokemon bisa ikut mencari monster--monster langka di kantor Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan di Monumen Nasional.
"Kita ingin juga mengenalkan wisata Balai Kota dan Monas, para pecinta Pokemon diharapkan bisa bermain di lingkungan kita juga, di Monas apalagi ya. Kan banyak monsternya juga tuh," ujar Setiaji.
"Cuma kita harapkan nunggu yang resminya dulu diluncurkan, kalau nggak salah minggu ini. Sebenarnya konsep dasarnya kita pengen memaksimalkan objek wisata kita denga menggunakan pokemon go," Setiaji menambahkan.
Menurut Setiaji, main Pokemon di Balai Kota paling enak di saat wisata Balai Kota, sebab pengunjung bisa menjelajah ruangan-ruangan dan sejumlah tempat untuk mencari Pokemon.
Dan bagi Anda yang ingin berburu Pokemon, dikatakan Setiaji banyak Pokestop (untuk mengumpulkan item) dan Pokegym (tempat untuk bertarung memperebutkan kekuasaan) di antara kedua tempat wisata ini.
"Tapi kan lebih enak pas wisata Balai Kota hari Sabtu- Minggu, bukan hari kerja juga. Monsternya ada di gedung Balai Kota juga," kata dia.
Komentar
Berita Terkait
-
Mengenal Komunitas Jogja Raid Hunter: Dari Berburu Pokemon hingga Bangun Persahabatan
-
Libur Waisak, Pantai Lagoon Ancol Diserbu Pengunjung
-
Libur Paskah, Warga Jakarta Serbu Tebet Eco Park
-
Ragunan Masih jadi Wisata Favorit Warga Jakarta, Sehari Saja Tembus 102 Ribu Lebih Pengunjung!
-
Libur Lebaran 2025, Monas Jadi Tujuan Wisata Alternatif Warga Jakarta
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
7 Rekomendasi Sepatu Padel Terbaik, Stabil Tanpa Risiko Terpeleset
-
Kenapa Belakangan Cuaca Terasa Sangat Panas? Kenali Apa Itu Kulminasi Matahari
-
6 Rekomendasi Skincare Whitening Terbaik untuk Mencerahkan Wajah
-
Terpopuler: Berapa SPP di Sekolahnya Gibran? Sehari 10 Ribu Masih Bisa Nabung
-
Gaya Hidup Sehat dan Ramah Bumi, Tren Baru yang Kian Dekat dengan Anak Muda
-
Rahasia Kreasi Kopi Kekinian: Coconut Milk, Bahan Lokal yang Mengguncang Industri Minuman!
-
Tren Fesyen Wanita Karier 2025: Ini 5 Item Wajib Ada di Lemari
-
Eye Cream atau Moisturizer Dulu? Ini Urutannya untuk Skincare Malam
-
Berapa Biaya Sekolah di Orchid Park Secondary School seperti Gibran? Segini Kisarannya
-
8 Fakta Pernikahan Selena Gomez dan Benny Blanco, Ini Potret Intimate Wedding Mereka