Suara.com - Menjadi atasan artinya Anda harus memiliki pengetahuan, pengalaman serta sikap wibawa seorang pemimpin. Jika diterapkan dengan benar ketiga hal tersebut Anda pun bisa menjadi seorang pemimpin yang baik dan tentunya disukai oleh bawahan.
Namun demikian saat ini masih banyak para pemimpin yang menghiraukan hal-hal penting yang mempengaruhi nilai lebih dan berpotensi disukai oleh bawahan. Lewat artikel ini, Chandra Ming, CEO Karirpad membahas 4 kebiasaan yang baiknya dihindari oleh pemimpin di perusahaan.
Tidak mengerti pekerjaan
Tentunya menjadi penting bagi seorang pemimpin untuk memiliki pengetahuan dan pengalaman yang cukup terkait dengan pekerjaan, dengan demikian saat menyampaikan dan memandu bawahan semua poin-poin penting yang disampaikan bisa diterima dengan baik dan tentunya menghasilkan sebuah pekerjaan yang baik. Menjadi salah besar ketika pemimpin tidak mengerti dan cenderung menyalahkan bawahan ketika pekerjaan yang ada tidak berakhir dengan baik.
“Bagi Anda yang sudah siap dan memiliki potensi untuk menjadi pemimpin, pastikan Anda sudah memiliki wawasan dan pengetahuan yang cukup dan tentunya diperlukan untuk menjadi seorang pemimpin”, pesan Chandra Ming.
Perlakukan bawahan dengan buruk
menjadi pemimpin artinya Anda harus memperlakukan bawahan dengan rasa hormat, adil dan jujur. Hindari kebiasaan menyalahkan, mengucilkan dan melemparkan kemarahan yang tidak mendasar kepada bawahan. Ketika bawahan Anda memiliki kelemahan coba berikan panduan serta mentoring untuk bisa bekerja dengan baik.
Dengan demikian bawahan Anda akan merasa diperhatikan dan mendapatkan dukungan dari pimpinan. Idealnya adalah pimpinan bisa memperlakukan semua bawahan dengan rasa hormat dan adil kepada semua bawahan, dengan demikian akan tercipta suasana kerja yang positif dan menyenangkan di tempat kerja.
Pekerjaan hanya untuk Anda
Pemimpin yang buruk adalah pemimpin yang bersifat egois dan sepenuhnya memfokuskan pekerjaan serta perhatian hanya untuk mereka. Hal ini tentunya merupakan sikap buruk dan negatif yang dimiliki oleh pimpinan. Idealnya adalah pekerjaan yang ada merupakan hasil dari team work dan pemimpin yang bijak baiknya memberikan penghargaan serta rewards kepada bawahan yang telah berhasil memberikan kontribusi lebih kepada perusahaan.
Pemimpin yang menyebalkan
Pemimpin yang baik adalah mereka yang bisa memberikan sikap yang baik dan menyenangkan kepada bawahan. Jika saat ini Anda adalah seorang pemimpin yang kerap memperlakukan buruk bawahan Anda seperti memaki, memberikan pekerjaan berlebihan dan menuntut hasil yang berlebihan sikap seperti ini bisa menjadikan Anda seorang pemimpin yang buruk.
Published by Karirpad.com |
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Kenapa Suami Mpok Alpa Ajukan Perwalian Anak? Bikin Pihak Keluarga Curiga
-
Festival Bodri 2025 Jadi Wadah Kolaborasi Lintas Sektor untuk Kelestarian DAS Bodri
-
4 Lip Product dengan Formula SPF 15, Bibir Sehat dan Cerah Ekstra Terlindungi
-
5 Model Gelang Emas untuk Anak Muda yang Elegan, Tak Terlihat Norak
-
Dari Parupuk Tabing, Gerakan Sederhana yang Bisa Ubah Padang Jadi Kota Nol Sampah
-
Pendidikan Mentereng Ratu Tisha yang Dicopot dari Komite PSSI, Siapa Penggantinya?
-
Kekayaan M Qodari yang Naik Pangkat Kepala Staf Kepresidenan: Punya 176 Bidang Tanah
-
13 Prompt Gemini AI Edit Foto Sinematik di Stasiun, Siap Pakai dan Hasilnya Kayak Asli
-
Profil Sarah Sadiqa yang Dilantik Jadi Kepala LKPP: Pendidikan, Rekam Jejak dan Kekayaan
-
Jakarta Punya Ikon MICE Baru! Intip Kemegahandan Akses Mudahnya