Danau ini terletak di Selandia Baru dan merupakan danau terbesar di Selandia Baru. Luasnya sekitar 616 km2 dan diyakini tercipta sekitar 26.500 tahun yang lalu. Letusan hebat yang terjadi pada Gunung Santa Helena saat itu menyebabkan terbentuknya kaldera besar, yang kemudian runtuh dan menciptakan danau. Menurut catatan sejarah Cina dan Roma, ketika letusan terjadi, langit berubah merah. Saat ini, gunung berapi ini dianggap tidak aktif, tapi mungkin akan bangun dari tidur panjangnya dalam beberapa ratus tahun ke depan.
4. Danau Toba, Indonesia
Danau Toba merupakan sebuah danau kaldera besar di Pulau Sumatera. Dengan panjang lebih dari dari 100 km dan lebar 30 km, Toba merupakan danau terbesar di Indonesia dan danau vulkanik terbesar di dunia. Danau ini tercipta kurang lebih 70.000 tahun yang lalu, ketika sebuah gunung berapi super besar meletus di kawasan itu. Itulah ledakan gunung berapi terbesar dalam rentang waktu setidaknya 25 juta tahun. Letusan tersebut diyakini telah menyebabkan musim dingin secara global, dimana sebagian besar manusia yang hidup pada waktu itu meninggal. Kejadian ini menciptakan hambatan populasi di Afrika Timur, Afrika Tengah, dan India, serta telah mempengaruhi keragaman genetik manusia di Bumi saat ini.
3. Danau Crater, Amerika Serikat
Kawasan ini adalah danau kaldera indah di Oregon, Amerika Serikat. Danau berair biru jernih ini terletak di Crater Lake National Park dan merupakan salah satu sumber air paling murni di Amerika. Crater terbentuk sekitar 7.700 tahun yang lalu, ketika Gunung Mazama meletus dan menimbulkan kaldera di bawahnya. Menurut mitos, suku asli Amerika, Klamath, menyaksikan pertempuran besar antara dewa langit, Skell dan Llao, dewa dunia bawah. Gunung Mazama hancur akibat pertempuran dan Crater terbentuk. Masyarakat Klamath menganggap danau ini sebagai bagian dari kehidupan spiritual mereka.
2. Danau Heaven, perbatasan Cina-Korea Utara
Danau ini terletak di perbatasan Cina dan Korea Utara, yang luasnya mencapai 9,82 km2. Danau cantik ini tertutup es pada Oktober sampai Juni. Warga setempat yakin, kawasan danau ini merupakan rumah makhluk legendaris yang disebut Raksasa Danau Tianchi. Penampakan pertama kali dilaporkan pada 1903. Disebutkan, ada makhluk seperti kerbau yang menyerang 3 orang dan kemudian mundur kembali ke air, setelah ditembak enam kali. Pada 1962, seorang laki-laki mengaku melihat melalui teleskop, dua makhluk saling berkejaran di dalam air, dan ratusan orang dikonfirmasi penampakan pada hari yang sama. Deskripsi raksasa berubah selama bertahun-tahun, ada yang menyebut seperti manusia dengan leher sepanjang 1,5 meter, dengan sebuah cincin putih di sekitar pangkal leher dan berkulit abu-abu. Pada 2007, seorang reporter bernama Zhuo Yongsheng mengatakan telah merekam enam makhluk tak dikenal sedang berenang di danau.
1. Danau Nyos, Kamerun
Ukuran panjang kawahnya mencapai 2 km dan terletak di bagian Utara Barat Kamerun. Danau ini memiliki dapur magma di bawahnya, yang terus-menerus mengeluarkan karbon dioksida (CO2), yang mampu mengubah air menjadi asam karbonat. Selama ribuan tahun, CO2 merembes ke dalam danau, dan sempat berefek menghancurkan. Pada 2 Agustus 1986, sebuah retakan menyebabkan danau melepaskan 1,6 juta ton CO2 yang naik 100 km per jam ke atas. Kondisi ini menyebabkan lebih dari 1.700 orang dan 3.500 ternak yang berada di radius 25 km dari danau kekurangan oksigen (O2). Ini merupakan sesak napas massal pertama yang terjadi akibat peristiwa alam dan masuk dalam Guinness World. Kini para ilmuwan masih meneliti hal tersebut dan berusaha membuat kawasan ini lebih aman. (Nessy)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
5 Brand Besar Cuci Gudang: Serbu Diskon Akhir Tahun di Hush Puppies hingga H&M
-
5 Parfum Unisex untuk yang Mudah Berkeringat, Anti Apek Mulai Rp20 Ribuan
-
Stanley Hadirkan Sensasi 'Winter Cabin' di Plaza Indonesia: Wajib Coba Cocoa Bar Eksklusifnya!
-
5 Acara Seru Tahun Baru 2026 di Jakarta yang Wajib Dikunjungi, Tak Cuma Pesta Kembang Api
-
5 Sepatu Hiking Outdoor Lokal Favorit Para Pendaki, Kualitas Setara Brand Luar Negeri
-
7 Lipstik Anti Bibir Kering dan Awet Tahan Lama, Tak Perlu Touch Up Berkali-kali
-
5 Merk Vitamin untuk Ibu Menyusui Agar Tidak Mudah Lelah, Bantu Lancarkan ASI
-
5 Sandal Kembaran Crocs yang Lebih Murah, Tahan Air, dan Anti Slip
-
12 Oleh-oleh Khas Jogja Selain Bakpia, Unik dan Wajib Dilirik Wisatawan
-
5 Serum dengan Salicylic Acid dan Niacinamide, Bye-Bye Jerawat dan Pori Besar