Suara.com - Sebuah penelitian baru mengungkap, bahwa perempuan lebih bahagia ketika melajang ketimbang lelaki. Alasannya karena bagi perempuan, berada dalam sebuah hubungan butuh kerja lebih keras.
Studi yang digelar perusahaan analisis data, Mintel itu, diketahui bahwa 61 persen perempuan lajang mengaku bahagia hidup sendiri. Sebaliknya hanya 49 persen lelaki lajang yang bahagia hidup tanpa pasangan.
Alasan di balik hal ini, kata para peneliti, karena ketika terikat dalam sebuah hubungan heteroseksual perempuan adalah pihak yang bekerja lebih keras dibanding lelaki.
"Ada bukti bahwa perempuan menghabiskan waktu lebih lama untuk mengerjakan tugas rumah tangga ketimbang lelaki. Menurut saya, perempuan juga melakukan lebih banyak pekerjaan emosional," kata Emily Grundy dari University of Essex yang memimpin riset itu.
Perempuan, kata peneliti juga harus menghabiskan lebih banyak waktu dan uang untuk pemeliharaan penampilan mereka, melakukan lebih banyak pekerjaan, dan berusaha lebih keras ketika beradu argumen atau bertengkar.
Perempuan lebih bahagia menjadi lajang daripada lelaki, karena perempuan memiliki kemampuan bersosialisasi yang lebih baik dengan dirinya sendiri dan cenderung memiliki teman dekat yang ada saat mereka butuhkan.
"Mereka juga lebih baik dalam memiliki jaringan sosial alternatif dan kepercayaan lainnya, sedangkan laki-laki cenderung sangat bergantung pada istri atau pasangan mereka untuk itu dan memiliki lebih sedikit ikatan sosial," jelas Dr. Grundy.
Tentu ada temuan umum dari banyak penelitian bahwa perempuan yang tidak memiliki pasangan cenderung melakukan lebih banyak aktivitas sosial dan lebih banyak teman dibandingkan dengan perempuan yang memiliki pasangan.
Sedangkan dengan lelaki justru sebaliknya. Mereka yang tanpa pasangan cenderung melakukan aktivitas sosial yang jauh lebih sedikit.
"Jadi mungkin saja perempuan memiliki pilihan yang lebih luas," katanya.
Ada juga fakta bahwa stigma menjadi perempuan lajang saat ini berubah secara bertahap.
Konsep lajang saat ini, disadari masyarakat bukanlah hal yang negatif. Banyak perempuan lajang karena mereka benar-benar bahagia dengan kemandirian mereka, melakukan apapun yang mereka inginkan dengan waktu mereka, dan mereka sebenarnya tidak butuh orang lain, dalam hal ini pasangan. (Independent.co.uk)
Berita Terkait
-
5 Zodiak yang Lebih Suka Tetap Single, Pilih Bahagia Tanpa 'Drama Cinta'
-
Mengapa Pria Usia 40 Tahun Masih Betah Melajang? Ini Alasannya
-
Pacaran Kok Serumah? Generasi Muda vs Hukum Kumpul Kebo di Indonesia
-
Heboh! Perusahaan China Ini Sempat Ancam Pecat Karyawan yang Melajang
-
Kohabitasi di Indonesia: Kisah Pasangan Tinggal Bareng Tanpa Nikah vs Hukum dan Tradisi
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
World Youth Festival 2025 Resmi Ditutup, Pemuda Global Didorong Jadi Inovator Masa Depan
-
Dari Indonesia hingga Malaysia, Pemuda Dunia Berkolaborasi di WYF 2025
-
5 Rekomendasi Sandal Kesehatan untuk Penderita Rematik, Mulai Rp 17 Ribuan
-
5 Rekomendasi Eye Cream untuk Atasi Kerutan Sekitar Mata, Mulai dari Rp 30 Ribuan
-
5 Foundation dengan SPF Terbaik untuk Tampilan Flawless, Praktis Dipakai Sehari-hari
-
5 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Samba Ori, Kualitas Setara Versi Aman di Dompet
-
4 Cara Cek Tipe Kulit Wajah Kering, Berminyak atau Kombinasi
-
Cara Cek Kemacetan di Google Maps Agar Liburan Nataru Lancar
-
5 Rekomendasi Moisturizer Wardah untuk Perbaiki Skin Barrier, Wajah Anti Kering dan Kusam
-
Ramalan Shio Besok 25 Desember 2025, Siapa yang Paling Beruntung di Hari Natal?