Suara.com - Acara berkemas atau packing sama menariknya dengan merancang acara mudik. Terlalu banyak bawaan jadi tak asyik, karena buntutnya dikenai tambahan biaya bagasi.
Belum lagi “pemandangan” mesti bongkar-bongkar koper di bandara. Potensi membuat proses check-in penumpang lain terhambat. Singkat kata: merepotkan berbagai pihak.
Nah, berikut adalah panduan Suara.com bagaimana menyiapkan tas mudik, agar tidak kelebihan bobot (overload) sekaligus tetap bisa bergaya di lokasi mudik.
1. Cek batas maksimum bobot bagasi dan kabin yang dibolehkan.
Pembatasan bawaan kabin 7 kilogram mesti diingat baik-baik. Mungkin saja di waktu-waktu sebelumnya Anda beruntung membawa melebihi kuota masuk kabin. Tetapi di saat peak season, aturan sebaiknya diperhatikan seksama dan ditaati.
Siapkan tas bawaan untuk kabin, serta tas untuk dimasukkan ke bagasi. Bisa berupa koper, duffel bag, ransel dan seterusnya. Periksa resleting, sistem kunci atau gembok dan pastikan keamanannya. Bila ingin membawa oleh-oleh bagi keluarga di kampung halaman, pisahkan dalam wadah kardus atau tas yang tidak memakan tempat.
Di akhir packing nanti, bobot tas untuk dibawa ke kabin, juga bobot tas atau bawaan bagasi mesti berada di angka yang tidak melebihi aturan maskapai penerbangan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Apa Itu Beras Fortifikasi? Ini Bedanya dengan Beras Biasa
-
Ketika Pantai, Budaya, dan Kuliner Jadi Panggung Diplomasi Indonesia
-
Agar Generasi Muda Makin Melek Perawatan Rambut, Edukasi Jadi Faktor Utama
-
Parfum Gak Sekadar Wangi: Ini Cara Anak Muda Ekspresikan Diri Lewat Aroma
-
Bangkitkan Semangat Kerja dengan Aroma Kopi: 5 Parfum Menyegarkan untuk Kantor
-
Pertanda Baik atau Buruk? Ini Macam-Macam Arti Mimpi Resign dari Kerjaan
-
5 Rekomendasi Parfum Pria Tahan Lama untuk Nge-Gym: Tetap Segar Sepanjang Sesi!
-
Kenapa Sepatu Baru Tidak Dianjurkan untuk Lomba Lari? Ini Penjelasan Dokter
-
Mengenal Apa Itu Femisida, Istilah yang Ramai Dibahas di Tengah Kasus Mutilasi Pacet
-
Sherly Tjoanda Partai Apa? Gubernur Berharta Rp709 M Viral Ogah 'Jualan Jabatan dan Proyek'