Suara.com - Di tengah pertumbuhan populasi dunia yang meningkat, ternyata tidak dibarengi dengan ketersediaan sumber air bersih yang cukup. Padahal setiap harinya manusia membutuhkan air bersih setidaknya 135 liter air untuk mandi, minum, mencuci hingga buang air.
Di sisi lain, daerah aliran sungai (DAS) di beberapa tempat di Indonesia memikul beban amat berat, sehubungan dengan tingkat kepadatan penduduknya yang semakin tinggi.
Hal itu terlihat dari daerah aliran sungai yang semakin menurun, meningkatnya tanah longsor, erosi dan sedimentasi, banjir, hingga kekeringan.
Dr. Gunawan Wibisono, Ahli Hidrologi Universitas Merdeka Malang menjelaskan, daerah aliran sungai memiliki fungsi yang sangat strategis dalam menunjang sistem kehidupan, baik masyarakat di bagian hulu maupun hilir.
"Pertambahan penduduk dan daerah aliran sungai yang bermasalah tidak hanya menyebabkan berkurangnya pasokan air tetapi juga distribusi sumber air yang tidak merata," ujar Gunawan dalam acara Kopi Sore yang dihelat Danone-Aqua di Jakarta, Kamis (9/8/2018).
Masyarakat harusnya turut serta terlibat dalam upaya konservasi sumber air dengan membuat sumur resapan. Sesuai namanya, sumur resapan berfungsi untuk menampung air hujan yang jatuh ke tanah. Dengan sumur resapan ini, jumlah air hujan yang diserap ke tanah menjadi lebih besar sehingga dapat dimanfaatkan sewaktu-waktu ketika musim
kemarau tiba.
"Apabila rumah yang terbiasa memiliki sumur resapan, tidak akan kekurangan air karena mereka punya cadangan," tambah dia.
Sementara itu, di Pasuruan Jawa Timur, sekelompok masyarakat melakukan pengelolaan sumber air dengan menggandeng 13 kelompok tani yang terdiri dari 174 petani dengan total lahan seluas 106,6 hektare di tujuh desa di Pasuruan.
Perwakilan Gerakan Rejoso Kita, Musmin Nuryandi, menjelaskan, pihaknya meminta petani di hulu dan tengah daerah aliran sungai Rejoso untuk menerapkan kegiatan konservasi, antara lain mempertahankan atau menanam tanaman keras, menanam rumput sebagai penguat teras, serta membuat rorak.
Baca Juga: Sandiaga Uno Cawapres, Sang Ayah: Siapa Suruh ke Politik?
"Dukungan yang didapat Gerakan #RejosoKita memberi harapan bahwa ketersedian air bersih bisa dijaga. Kami rasa upaya pengelolaan daerah aliran sungai terpadu ini perlu dilakukan di seluruh DAS di Indonesia," tandas Musmin.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Elegansi Waktu: Jam Tangan Perhiasan 2025 dengan Horologi Tinggi dan Seni
-
5 Pilihan Merek Bedak Padat yang Tahan Lama untuk Guru Usia 40 Tahun ke Atas
-
4 Jam dari Jakarta, Pesona Air Terjun Citambur Setinggi 100 Meter yang Bikin Terpana
-
5 Serum Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun, Kulit Jadi Kencang dan Awet Muda
-
4 Zodiak Paling Beruntung Besok 22 November 2025: Dompet Tebal, Asmara Anti Gagal
-
5 Contoh Amanat Pembina Upacara Hari Guru Nasional 2025, Sarat Makna dan Menggugah Jiwa
-
5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
-
7 Rekomendasi Parfum Wangi Ringan yang Fresh di Indomaret untuk Guru
-
5 Serum Vitamin C untuk Ibu Rumah Tangga, Bye-bye Kusam dan Tanda Penuaan Kulit
-
Lompatan Baru Wisata Jakarta: Destinasi Terintegrasi dari Pantai, Mangrove, hingga Outbound