Suara.com - Atraksi 111 Kuda Renggong berhasil menarik ribuan penonton untuk memadati lokasi pertunjukan di lapang sepakbola Desa Kertamekar, Kecamatan Tanjung Kerta, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Acara yang berlangsung, Rabu (12/12/2018) ini sudah dimulai sejak pukul 08.00 pagi. Sebanyak 111 Kuda Renggong, kompak bergoyang, berjingkrak, menari, dan bermain silat mengikuti irama musik. Suara yang dihasilkan pun sangat menarik. Paduan antara kendang dan waditra gamelan.
Wakil Bupati Sumedang, Erwan Setiawan memberikan respon positif terhadap kegiatan berbasis budaya tersebut. Menurutnya, pertunjukan ini menghibur dan menjadi atraksi pariwisata yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Erwan menyebut jika acara ini merupakan hajat bersama antara Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumedang, dengan Masyarakat Sadar Wisata (Masawita) dan Yayasan Seni Kuda Renggong Sumedang (Yaskures).
“Tujuannya, tentu untuk mengembangkan potensi wisata budaya di Kabupaten Sumedang. Saya berharap ini bisa menjadi agenda tahunan, sehingga bisa menarik wisatawan dari luar daerah,” ujarnya.
Sedangkan Ketua Harian Masawita yang juga anggota Komisi VIII DPR, KH Maman Imanulhaq menuturkan 111 kuda yang tampil dalam pertunjukan itu berasal dari Sumedang dan sekitarnya. Kuda-kuda tersebut berada di bawah naungan Yaskures, yang diketuai Kang Asep Cepot.
"Yaskures sendiri memiliki 300 anggota dengan total Kuda Renggong yang dibina mencapai 600 ekor. Semua tersebar di 23 kecamatan di Kabupaten Sumedang,” bebernya.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar, Ni Wayan Giri Adnyani mengungkapkan selama ini wilayah Sumedang memang dikenal sebagai daerah yang kaya seni dan budaya. Khususnya yang berkaitan dengan kuda.
“Kesenian Kuda Renggong sudah menjadi ikon pariwisata Sumedang yang patut dibanggakan dan dilestarikan. Bukan sekadar kesenian rakyat, atraksi Kuda Renggong terbukti mampu menjadi suguhan yang menarik minat wisatawan,” tambahnya.
Baca Juga: Sukseskan Program Hot Deals Kepri, Kemenpar Beri Penghargaan Stakeholder
Kabid Pemasaran Area I Kemenpar, Wawan Gunawan menambahkan Kuda Renggong bisa dikemas lebih menarik, tanpa merusak nilai-nilai yang terkandung pada kesenian tersebut.
“Kita bisa perhatikan mulai dari desain kostum kuda dan para pawang kuda. Koreografi para penari dan aransemen musik pengiringnya juga harus ditata. Dengan demikian, semua akan terlihat lebih keren dan menjadi sajian yang luar biasa,” jelasnya.
Menteri Pariwisata, Arief Yahya pun juga mengapresiasi setiap pertunjukan berbasis budaya. Menurutnya, masyarakat sebagai komponen penting dalam pariwisata harus mengambil perannya dalam menjaga dan mengangkat budaya setempat. Kemudian mengemasnya sehingga menjadi sajian menarik yang dapat mendatangkan wisatawan.
“Namun, culture value harus didukung oleh commercial value. Dengan demikian, kebudayaan dapat menghasilkan economi value yang kuat. Budaya itu, semakin dilestarikan semakin mensejahterakan,” tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Faktor Pemicu Impulsive Buying dan Cara Mengatasinya
-
5 Rekomendasi Sunscreen di Indomaret untuk Ibu Rumah Tangga, Mulai Rp20 Ribuan
-
6 Destinasi Kuliner Terbaik di Klaten untuk Akhir Pekan, Spesial Jika Punya Anak
-
5 Moisturizer Mengandung Peptide untuk Cegah Penuaan Sejak Usia 20-an
-
DRW Skincare Rayakan Satu Dekade dengan Hadirkan DRW Prime dan Komitmen Kebermanfaatan
-
Anti Boros, 5 Rekomendasi Cushion dengan Kemasan Refill Murah untuk Si Budget Terbatas
-
5 Rangkaian Skincare Murah untuk Remaja, dari Sabun Cuci Muka sampai Sunscreen
-
5 Contoh Doa Hari Guru Nasional 2025 untuk Upacara di Sekolah
-
7 Rekomendasi Lipstik Warna Soft untuk Guru, Tidak Mencolok di Sekolah
-
7 Fakta Menarik Fatima Bosch, Pemenang Miss Universe 2025 Asal Meksiko