Suara.com - Kamu yang gemar membaca buku wajib tahu nih kalau ternyata ada lho Komunitas Pecandu Buku (KPB).
Buku adalah jendela dunia. Begitulah pepatah populer yang sering kita dengar untuk membangkitkan minat baca sejak kecil.
Ya, melalui buku, pikiran akan lebih terbuka dalam memperoleh ilmu pengetahuan dan membuka wawasan secara lebih luas.
Tak heran jika di dunia ini, begitu banyak orang yang sangat mencintai buku. Membacanya seakan menjadi candu yang sulit untuk dihilangkan.
Salah satunya adalah mereka yang tergabung dalam KPB yang dibentuk dua perempuan asal Bandung, Jawa Barat, Fiersa Besari dan Aulia Angesti.
Keduanya resmi mendirikan KPB pada 18 Juli 2015 dengan tujuan dapat menularkan 'virus' membaca kepada siapapun, khususnya generasi muda.
Annisa Fitrianda Putri, salah satu anggota dan kurator ulasan di KPB menyebut, awalnya Fiersa dan Aulia merasa prihatin dengan rendahnya minat baca masyarakat Indonesia, terutama pada generasi muda.
Ya, jika merujuk pada data hasil penelitian Perpustakaan Nasional 2017, rata-rata orang Indonesia hanya membaca buku 3-4 kali per minggu, dengan durasi waktu membaca per hari sekitar 30-59 menit.
Berbanding lurus dengan survei yang dilakukan UNESCO pada 2012 terhadap minat baca di 61 negara, Indonesia hanya 0,001 persen dan menempati peringkat kedua terendah dari negara yang disurvei.
Baca Juga: 5 Seleb Korea Ini Rela Putus Sekolah Demi Karier
"Hal inilah yang mendorong kedua warga Bandung ini membuat gerakan, dan berjalan menjadi sebuah komunitas," ujar dia pada Suara.com belum lama ini.
Tak sia-sia, seiring berjalannya waktu, KPB semakin meluas menjangkau para anggotanya di berbagai kota dengan menggunakan media sosial Instagram @pecandubuku, yang kala itu dianggap efektif, karena ramai digandrungi anak muda di Indonesia.
Terbukti dari jumlah followers akun Instagram KPB yang tiap hari kian bertambah dan hingga Januari 2019, followers KPB telah mencapai 147.000.
Tak sekadar di dunia maya, secara offline, KPB juga memiliki anggota aktif sekitar 500 orang. "Anggota Komunitas Pecandu Buku sudah mencapai sekitar 500 orang yang tersebar di berbagai kota di Indonesia dan bahkan luar Indonesia," beber Annisa.
Untuk terus menularkan virus membaca, lanjut dia, KPB pun kerap melakukan berbagai kegiatan positif yang berkaitan dengan literasi yang dinamakan Pencandu Buku Bersila. Isi kegiatan tersebut terdiri dari bedah dan mengulas buku, melakukan sayembara menulis dan diskusi.
KPB juga kerap mengadakan kegiatan lain yang tak kalah bermanfaat, yakni membuka lapakan buku secara gratis bagi siapa saja yang ingin membaca dengan kegiatan yang dinamakan Buka Lapak.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
8 Lip Tint Terbaik untuk Anak Sekolah, Tampil Natural dan Fresh Sesuai Usia
-
5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
-
Studi Mengungkapkan Bahwa Olahraga di Usia Lanjut Turunkan Risiko Demensia
-
5 Foundation Transferproof untuk Berbagai Acara, Anti Luntur Meski Keringatan
-
Kejutan di COP30: Delegasi Negara Bahas Pengaruh Fandom K-Pop dalam Diplomasi Iklim
-
7 Rekomendasi Parfum untuk Lari yang Tahan Lama, Tetap Wangi Meski Berkeringat
-
Profil dan Biodata Inara Rusli, Terseret Dugaan Jadi Orang Ketiga
-
Stop ke Korea Dulu! Ternyata, Klinik Estetika Indonesia Ini Sudah 'Dilirik' Dunia Internasional
-
5 Serum Anti Aging Mengandung Retinol untuk Usia 40 Tahun ke Atas agar Awet Muda
-
Belanja Produk Sehat Kini Lebih Mudah Berkat Kurasi yang Jelas dan Terarah