Suara.com - Seperti halnya literasi membaca masyarakat Indonesia yang masih rendah, literasi menulis di kalangan pelajar dan anak muda Indonesia pun masih jauh dari harapan. Itu sebabnya, Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas bersama dengan Qureta, sebuah platform media komunitas dan pengembangan kemampuan menulis, menyelenggarakan pelatihan menulis sekaligus membentuk forum penulis bertajuk Cerita Kertas di Riau, Sumatera Selatan, Jambi, dan Serang.
Kegiatan ini merupakan upaya meningkatkan literasi menulis di kalangan anak muda, sekaligus memopulerkan dan mengedukasi isu tentang kertas kepada masyarakat.
“Kami melihat populasi Indonesia didominasi masyarakat usia produktif yang memiliki potensi besar untuk digali, salah satunya dalam hal literasi khususnya kemampuan menulis,” ujar Direktur APP Sinar Mas, Suhendra Wiriadinata.
Kertas sebagai bagian dari keseharian manusia tidak hanya sebagai media dalam menorehkan tulisan. Kertas juga digunakan untuk kebutuhan lainnya, seperti tisu, kemasan makanan yang higienis dan ramah lingkungan, serta carton box atau kardus untuk kemasan barang dari bahan daur ulang.
"Dalam memproduksi kertas dan beragam jenisnya, terdapat proses panjang dari hulu sampai ke hilirnya, melibatkan banyak orang untuk menjaga dan mengawal kualitasnya. Tidak hanya memerhatikan aspek produksi semata, masalah ekonomi, sosial, dan lingkungan juga tidak luput dari perhatian kita," terang Suhendra.
Itu sebabnya, Suhendra mengharapkan forum penulis ini dapat mengedukasi dan memberi pemahaman lebih tentang bagaimana industri kertas berperan dan beroperasi, sekaligus menjadikannya populer di kalangan masyarakat.
CEO Qureta Luthfi Assyaukanie juga menegaskan pentingnya mengembangkan narasi yang positif tentang kertas. Bukan hanya karena kertas telah berjasa bagi perkembangan peradaban manusia di masa silam, tapi juga karena kertas memainkan peran penting dalam membuat kehidupan manusia modern lebih nyaman.
“Hampir tidak ada orang yang bisa lepas dari kertas. Mulai dari selebaran, pembungkus, tisu, hingga alat pembersih lainnya. Kertas telah menjadi bagian penting kehidupan manusia modern,” jelas Luthfi.
Melalui pelatihan menulis yang diselenggarakan, APP Sinar Mas dan Qureta membekali dan meningkatkan keterampilan menulis para peserta dengan bimbingan dari Okky Madasari, salah satu novelis terbaik Indonesia.
Baca Juga: Wah! Ternyata Masih Ada Ponsel QWERTY di MWC 2019
Selain itu, peserta juga diberi pemahaman tentang proses pembuatan kertas, fire management, kegiatan sosial, dan pemberdayaan masyarakat baik di hulu (forestry) maupun di hilir (pabrik) APP Sinar Mas melalui kunjungan lapangan. Dalam kunjungan tersebut, peserta berkesempatan mewawancarai para narasumber di lapangan sebagai bahan mereka dalam membuat karya tulisan.
Pembentukan komunitas penulis ini merupakan langkah awal dari kegiatan ke depannya, di mana APP Sinar Mas dan Qureta akan memfasilitasi dan membina komunitas ini untuk terus mengembangkan kemampuan menulis mereka. Termasuk dengan menyediakan platform khusus komunitas Cerita Kertas sebagai sarana publikasi tulisan komunitas, mengulas dan mengedit tulisan-tulisan yang terkumpul, serta menyediakan akses berkunjung dan narasumber apabila akan mengambil tema terkait perusahaan.
Sejak pertama kali komunitas ini dibentuk pada akhir Desember 2018, sudah lebih dari 50 tulisan terbit di kanal komunitas #CeritaKertas, atau dapat dilihat pada link ceritakertas.id.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Asia Low-Carbon Buildings Transition Bantu Indonesia Wujudkan Bangunan Rendah Emisi
-
Ramai Siswa Keracunan, Bagaimana Cara Kerja SPPG Sediakan Menu MBG?
-
Apa Saja Bisnis Sherly Tjoanda, Perusahaan Tambang Nikelnya Disebut Beroperasi Ilegal
-
Sering Digunakan di Medsos, Apa Arti Sybau Dalam Bahasa Gaul?
-
Bukan Sekadar Daging Bakar: 3 Tips Bikin Pengalaman Makan Steak Makin Berkesan
-
Bloomberg New Economy Itu Apa? Jokowi Resmi Ditunjuk Jadi Dewan Penasihat
-
5 Parfum Pucelle Wangi Segar, Murah Meriah Buat Anak Sekolah!
-
4 Rekomendasi Moisturizer Glad2Glow untuk Kulit Bruntusan, Cuma Rp30 Ribuan Bikin Wajah Glowing
-
Ngidam dalam Pandangan Islam, Benarkah Tipu Daya Setan seperti Disebut Suami Kartika Putri?
-
Kulit Berjerawat Pakai Sunscreen Wardah Warna Apa? 3 Varian Ini Paling Aman dan Ramah di Kantong