Suara.com - Catat, Ragam Kesalahan yang Sering Dilakukan Lelaki saat Berpakaian
Dibandingkan kaum Hawa, lelaki memang cenderung tak terlalu memikirkan gaya berbusana. Meski tak semua, terkadang lelaki berbusana hanya mengikuti selera, bukan berusaha menyesuaikan dengan karakter dan postur tubuhnya.
Nah, Ion Akhmad selaku Men's Wear Consultant pun membeberkan kesalahan apa saja yang kerap dilakukan lelaki dalam berpakaian. Pertama kata dia, soal ukuran. Ya, lelaki umumnya membeli pakaian yang tak sesuai dengan ukuran tubuhnya.
"Banyak yang ukuran tubuhnya M tapi pakainya baju ukuran S. Jadinya buncitnya kelihatan atau justru seperti kesempitan sehingga looknya kurang bagus," ujar Ion di sela-sela peluncuran Gerai Dockers di Sogo Plaza Senayan, Rabu (13/3/2019).
Ion menambahkan, kesalahan berikutnya adalah lelaki kurang inisiatif untuk mencari referensi gaya berpakaian yang sesuai dengan karakternya.
Terkadang banyak lelaki yang tak mau tahu dengan model terkini dan mengadopsi gaya berpakaian yang cenderung ketinggalan zaman.
"Berpakaian kan pasti cari referensi. Semakin banyak cari referensi maka semakin kita tahu karakter kita seperti apa. Jadi meski laki-laki harus agak sedikit tahu tentang tren sekarang. Try to fit the situation," imbuhnya.
Nah untuk urusan celana, kebanyakan lelaki kata Ion menggunakan celana yang terlalu panjang sehingga menutupi sepatu. Padahal kata Ion sepatu merupakan item fashion pendukung celana yang harus diperlihatkan.
"Digulung nggak masalah tapi jangan asal gulung. Sepatu itu compliment terhadap celana. Jadi jangan sampai sepatu ketutup karena pakai celana kepanjangan. Sama dengan kaos kaki. Kalau pakai kaos kaki jangan ditutupin," imbuhnya.
Baca Juga: Jokowi Salting Salaman dengan Miss Universe 2018 Catriona Gray?
Ion juga mengingatkan lelaki soal panduan mengenakan kemeja yang sebaiknya disesuaikan dengan kepentingan. Saat kuliah misalnya, kemeja boleh dimasukkan ke dalam celana sehingga memberi kesan sopan ketika bertemu dosen. Sementara untuk acara kasual, bawahan kemeja bisa dikeluarkan.
"Sebaiknya disesuaikan juga dengan situasi, model kemeja dan eventnya. Sehingga looknya tetap oke," tandas dia.
Berita Terkait
-
Dibanding Lelaki, Perempuan Lebih Mudah Mendapat Pekerjaan
-
5 Outfit Wajib yang Harus Dimiliki Perempuan Menurut Anna Wintour
-
Waduh, Penggunaan Sabu Bisa Pengaruhi Performa Seksual Lelaki!
-
Studi: Hanya 6 Negara Berhasil Perjuangkan Kesetaraan Gender
-
Survei Sebut 1 dari 5 Lelaki Merasa Gagal dalam Hidupnya
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Persiapan Musim Hujan: Jangan Lupa Barang-Barang Penting Ini
-
Siap-Siap Jelajah Indonesia! Pameran Petualangan Terbesar Siap Kembali
-
7 Bedak untuk Menutupi Flek Hitam: Wajah Mulus Seketika, Modal Mulai Rp75 Ribuan Saja
-
7 Sunscreen yang Cocok untuk Anak 10 Tahun, Tekstur Ringan dan Aman
-
Siapa Orang Tua Wahyudin Moridu? Anaknya Jadi Sopir Truk usai Dipecat dari DPRD
-
Siapa Glory Lamria? Diaspora Muda yang Dituding Terima Fasilitas Mewah Saat Sambut Prabowo di AS
-
5 Produk Anti Aging Wardah untuk Usia 40-an, Wajah Kencang Garis Halus Berkurang
-
Siapa yang Tanggung Jawab Program MBG? Ini Daftar Pengurus dan Pejabatnya
-
Gaji PPPK Paruh Waktu Stagnan atau Bisa Naik?
-
Lulusan MDIS Singapura, Ini Alasan Ijazah Gibran Diterbitkan Kampus dari Inggris