Suara.com - Seorang wanita di California mengunggah foto wisuda di ladang buah dalam akun media sosialnya. Foto nyeleneh itu menarik perhatian warganet. Belakangan terungkap jika ladang buah yang dia pilih adalah motivasi terbesarnya dalam mengejar kehidupan yang lebih baik.
Dilansir dari CNN, Erica Alfaro adalah anak dari buruh tani imigran yang berangkat dari Meksiko ke Amerika Serikat. Harapan orangtuanya, mereka akan memiliki kehidupan yang jauh lebih baik di Amerika ketimbang bertahan di kampung halaman.
Suatu saat, ibu Erica berkata pada putrinya tentang kehidupan.
"Beginilah nasibmu jika kamu tidak sekolah tinggi," ujar Erica menirukan ucapan sang ibu sembari mengatakan jika nasib yang dimaksud adalah bekerja sebagai buruh tani.
Mendengar nasihat itu, Erica merasa harus bangkit dari keterpurukan dan membangun masa depan yang lebih baik. Meskipun dia pernah keluar dari sekolah karena hamil ketika berumur 15 tahun, Erica tak menyerah begitu saja.
Ketika menginjak usia 17 tahun, Erica mulai menjalani homeschooling di Fresno. Setahun kemudian, dia melanjutkan pendidikannya di Fakultas Psikologi Universitas Negeri San Marcos, California.
"Saya butuh enam tahun untuk menyelesaikan S1. Sangat melelahkan tapi saya tak mau menyerah," ujarnya.
Bukan tanpa alasan dia membutuhkan waktu enam tahun untuk lulus. Anaknya menderita celebral palsy sehingga butuh perawatan dan perhatian khusus. Erica jelas harus pandai membagi waktu.
Dua tahun kemudian, tepatnya Mei 2019 kemarin, Erica kembali memberi kabar gembira bagi keluarga besarnya. Dia lulus S2 di bidang pendidikan kajian konsultasi. "Saya dedikasikan gelar S2 saya untuk orangtua saya atas segala pengorbanannya," jelas Erica.
Baca Juga: Posting Foto Wisuda, Warganet Syok Limbad Bergelar Profesor
Setelah resmi diwisuda, Erica lantas menghampiri ibunya yang sedang bekerja di ladang buah dan memutuskan mengambil sebuah foto kenangan di tengah hamparan kebun tomat itu. Begitulah bagaimana akhirnya tercipta foto wisuda di ladang buah.
"Foto ini mewakili kaum imigran. Orangtua membawa kami ke Amerika untuk kehidupan yang lebih baik dan sia-sia jika saya dan remaja lainnya tidak sekolah sungguh-sungguh," terangnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Panduan Memilih Sepatu Terbaik di Wedding Season: Tampil Stylish Tanpa Mengorbankan Kenyamanan
-
Kulitmu Punya Cerita: Intip Pameran Seni 'Museum of Speaking Skin' yang Bikin Terpukau
-
5 Sepatu Lokal Mirip New Balance 574, Harga Cocok untuk Budget Terbatas
-
7 Moisturizer untuk Usia 40 Tahun ke Atas di Indomaret, Best Anti Aging!
-
Warna Lipstik Apa yang Cocok untuk Usia 60 Tahun? Ini 5 Produk Terbaik agar Tampak Muda
-
5 Pilihan Sunscreen untuk Tangan, Bantu Atasi Kulit Kering dan Keriput
-
7 Sunscreen Terbaik di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas
-
6 Pilihan Sepatu Lari Lokal Terbaik untuk Pria Usia 40 Tahun ke Atas
-
3 Shio Dapat Keberuntungan Melimpah 17-23 November 2025, Cek Hari Baikmu Mulai Besok!
-
5 Parfum Alternatif YSL Libre yang Lebih Murah dan Wanginya Mewah