Suara.com - Menjadi pelayan restoran bukanlah pekerjaan yang mudah. Selain jam kerja yang panjang dan melelahkan, terkadang ada pula konsumen yang bersikap tidak sopan dan membuat kesal.
Namun, bukan cuma ulah konsumen yang tidak sopan atau membuat keributan, ternyata pelayan juga bisa sebal pada hal-hal kecil yang tanpa sadar dilakukan konsumen.
Bahkan, meski konsumen melakukannya dengan niat membantu, ada kalanya hal tersebut malah mengganggu kelancaran kerja seorang pelayan.
Nah, agar tidak membuat pelayan restoran kesal, maka ada baiknya jika pengunjung lebih memahami etika saat makan di restoran.
Dilansir Suara.com dari laman Ranker, inilah 5 hal kecil yang dilakukan konsumen dan tidak disukai oleh pelayan restoran.
1. Menjentikkan jari untuk memanggil pelayan
Saat restoran sedang penuh dan sibuk, tentunya pelayan harus bekerja berkali lipat lebih keras untuk memastikan semua pelanggan dilayani dengan baik.
Maka, tidak ada salahnya jika pelanggan bisa sedikit lebih sabar alih-alih menjentikkan jari berulang kali atau terus melambaikan tangan untuk memanggil pelayan.
2. Mengambil minuman langsung dari nampan
Baca Juga: Mau Protes Pelayanan Restoran Cepat Saji, Pria Ini Malah Ditertawakan
Barangkali karena terlalu haus atau malah sekadar ingin membantu, ada kalanya konsumen turut mengambil minuman yang dibawa pelayan di atas nampan.
Meski begitu, pelayan restoran ternyata tidak suka jika konsumen melakukan hal ini meski niatnya baik.
Hal ini dikarenakan pelayan tidak ingin minuman tersebut tumpah. Terlebih, membawa nampan yang berisi banyak minuman atau makanan membutuhkan keseimbangan tersendiri.
Jadi alih-alih mencoba membantu atau terburu-buru, pelayan akan lebih suka jika konsumen duduk tenang selagi dilayani.
3. Menumpuk piring yang penuh sisa makanan
Menumpuk piring di tengah memang hal yang dianjurkan untuk dilakukan. Selain lebih ringkas, hal ini juga akan memudahkan pelayan dalam membersihkan meja.
Berita Terkait
-
Kemendag Ultimatum Gold's Gym, Harus Ganti Rugi Anggota Usai Penutupan Gerai Mendadak
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Survei Bank Indonesia: Indeks Keyakinan Konsumen Alami Penurunan, Ini Faktornya
-
Agar Produk Lokal Bisa Go Global, Business Coaching Halal Indo 2025 Bagikan Tips Ini
-
Tren Baru Properti, Antara Kebutuhan Konsumen dan Potensi Investasi
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Puncaki Save Terbanyak Serie A
-
Investor Mundur dan Tambahan Anggaran Ditolak, Proyek Mercusuar Era Jokowi Terancam Mangkrak?
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
Terkini
-
Arti Mimpi Suami Selingkuh Menurut Islam Seperti yang Dialami Tasya Farasya
-
Ahmad Dhani Usulkan UU Anti-Flexing, Mulan Jameela Tenteng Tas Mewah Rp158 Juta
-
Apakah Bisa Pinjam Uang di Koperasi Merah Putih? Ini Info Cicilannya
-
Cara Daftar Jadi Asisten Bisnis Koperasi Merah Putih Kemenkop, Segini Gajinya!
-
4 Rekomendasi Pompa Air Otomatis Shimizu untuk Sumur Dangkal, Mulai Rp 600 Ribuan
-
Cinta Kuya Kuliah di Mana? Isi Curhatan Rumah Dijarah yang Trigger Warning Jadi Sorotan
-
7 Ciri Sepatu Adidas Adizero EVO SL Palsu, Ternyata Banyak KW-nya!
-
Apa Pekerjaan Suami Tasya Farasya? Viral Istrinya Curhat Sering Pulang Subuh
-
PMO Koperasi Merah Putih Kerjanya Apa? Gaji per Bulan Tembus Rp8 Juta
-
Tips Memilih Tandon Air yang Tepat untuk Kebutuhan Rumah Tangga